GridPop.ID - Warga Desa Jurang, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengungkap kasus perselingkuhan seorang wanita.
Terbongkarnya kasus perselingkuhan ini terjadi pada Rabu (15/9/2021) dini hari.
Dilansir dari Sripoku.com, Kades Jurang menceritakan kronologi penangkapan pelaku perselingkuhan.
Adalah S wanita Desa Jurang yang nekat membawa masuk pria selingkuhannya berinisial H ke dalam rumahnya di saat suaminya tak ada di rumah.
Muhammad Noor selaku Kades menceritakan awal mulanya S dan H berboncengan melintasi acara tahlilian pada Selasa (14/9/2021) sekitar pukul 9 malam.
Saat melintas terlihat H mengenakan rok. Namun warga curiga lantaran penampilan H karena kakinya besar seperti laki-laki.
"Pelaku penampilan seperti perempuan, pakai rok. Cuma warga curiga kakinya besar," Ujar Noor.
Karena sudah curiga, pemuda di lingkungan tersebut sepakat menunggu orang yang dicurigai itu sampai subuh.
"Mau dobrak nggak berani, takutnya memang benar perempuan, makanya ditunggu sampai keluar," jelasnya lanjut.
Setelah ditunggu, H pun keluar rumah dan ternyata yang dicurigai benar laki-laki.
Pria yang mengaku warga Karangmalang tersebut keluar dari rumah juga masih menggunakan rok.
"Yang jemput pria itu wanitanya pakai sepeda motor. Tapi kembali ke rumah wanita dibonceng sama yang prianya," papar sang Kades.
S sendiri diketahui sudah memiliki dua orang anak, sedangkan suaminya bekerja di Sulawesi.
"Suami dari wanita itu kerja di Sulawesi," ujarnya.
Kasus serupa juga pernah terjadi di Desa Nilo Dingin, Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambir.
Seorang wanita berinisial SD mengajak dua pria selingkuhannya ke rumahnya.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, diungkapkan kasus ini terjadi pada Mei 2020 silam.
Dari pengakuan pelaku, mereka sudah sering melakukan hubungan badan selayaknya suami istri.
Perbuatan itu dilakukan ketika suami SD, berinisial HM (47) sedang tidak berada di rumah.
Kepada polisi, SD mengaku, alasan dirinya berseligkuh karena tak puas dan sudah tak bernafsu lagi dengan suaminya.
Perselingkuhan ini terbongkar berawal dari kecurigaan warga terhadap du pria yang selalu datang ketika suami SD sedang tidak ada di rumah.
Saat digerebek warga, sambung Adi, ketiga pelaku belum sempat melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri.
Namun, mereka mengaku jika sudah sering melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Sripoku.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar