"Karena yang kami harapkan ini adalah bukan penggugat (Tyna) dan tergugat (Kenang) tapi anak-anaknya, kalau ada di pemberitaan terus anak-anaknya terganggu," ujar Denny, dilansir dari Kompas.com.
Oleh sebab itu, ia meminta agar publik lebih menghargai proses perceraian ini.
"Makanya, saya mohon agar memahami masalah ini yang penting adalah masalah anak, jangan sampai terganggu dengan perceraian mereka," sambungnya.
Tyna sendiri tidak banyak berkomentar soal absennya sang suami dari persidangan.
"Aku minta doanya saja ya, yang terbaik untuk keluargaku," kata Tyna Kanna.
Tyna mendaftarkan gugatan cerai terhadap suaminya itu di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, pada 30 Agustus 2021 lalu.
Gugatan tersebut didaftarkan Tyna ke PA Jakarta Selatan dengan nomor perkara 20/0982/PDTg/2021/PAJS.
Rencananya sidang cerai dengan agenda mediasi digelar kembali pada, 5 Oktober 2021 mendatang.
Pada sidang penundaan nanti, dua saudari Kenang yaitu Nana Mirdad dan Naysilla Mirdad dijadwalkan hadir.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar