"Jadi, intinya kita sekarang dengan bukti yang baru yang dimiliki penyidik, bukti maupun petunjuk ini kita sesuaikan lagi dengan hasil otopsi yang baru dilakukan," jelasnya.
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki dalang pembunuhan kasus ini, kondisi yayasan milik Yosef mendadak menjadi sorotan.
Pasalnya, sejak kasus pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang mencuat sejak 18 Agustus 2021 kemarin, Yayasan Bina Prestasi Nasional tak terawat.
Yayasan yang terletak di Desa Cijengkol, Kecamatan Serangpanjang, Kabupaten Subang, Jawa Barat tidak diketahui nasibnya.
Yayasan tersebut juga menjadi tempat di mana korban Tuti dan Amalia bekerja.
Tuti Suhartini tercatat sebagai bendahara yayasan, dan putrinya tercacat sebagai sekretasirs yayasan.
Melansir TribunJabar.id, dari pantauan tim tiribun di lapangan pada Kamis (14/10/2021), terpantau tidak ada kegiatan di yayasan tersebut.
Source | : | Grid.ID,TribunJabar.ID |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar