GridPop.ID - Aktor senior Rano Karno belum lama ini mengejutkan publik dengan pengakuannya mengenai kondisi kesehatannya.
Sekian lama vakum dari layar kaca televisi, Rano Karno mengakui dirinya belum lama ini menjalan operasi kantong empedu.
"Kemarin itu operasi empedu saya, jadi sekarang saya enggak punya empedu," tandas Rano Karno seperti yang dikutip dari Grid.ID.
Melansir Grid.ID kantong empedu merupakan organ sebesar buah pir yang terletak di sisi kanan perut, tepatnya di bawah organ hati.
Kantong ini membantu pencernaan dengan cara menyimpan dan melepaskan cairan empedu yang dihasilkan organ hati.
Empedu membawa limbah pencernaan seperti kolesterol dan bilirubin.
Kini jalani hidup tanpa empedu, Rano Karno pun harus menjalani pantang terhadap beberapa jenis makanan.
Rano Karno mengaku saat dirinya tak bisa mengonsumsi makanan berlemak tinggi seperti santan.
"Paling makanan yang santan harus dihindari aja sih. Tapi insyaAllah masih fit," ucapnya.
Rano Karno mengakui bahwa hal tersebut membuat berat badannya turun 8 kilogram.
"Kita malah buka pake gorengan aja sama air. Makan mah biasanya abis tarawih gitu.
Ya alhamdulilah sudah biasa, saya hampir turun 8 kilo nih," tandas Rano Karno seperti yang dikutip dari Sosok.ID.
Seorang konsultan kesehatan, Hendrawan Nadesul menuturkan salah satu perawatan batu empdedu adalah menghindari makanan berlemak.
"Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan berlemak, karena lemak bisa merangsang munculnya batu empedu," saran Handrawan seperti yang dikutip dari Tribun Kesehatan via Grid.ID.
Saran senada juga diungkapkan Marganda, pakar kesehatan dari Rumah Sakit Omni Internasional Alam Sutera, Tangerang.
"Batu empedu biasanya timbul karena si pasien banyak mengonsumsi makanan yang berlemak, seperti bumbu rendang, soto berkuah santan kental, steak, dan lain sebagainya," kata Marganda.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Alami Gejala Serangan Jantung yang Mirip dengan Covid-19, Rano Karno Beri Pesan Menyentuh Ini
Source | : | Grid.ID,Sosok.id |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar