Kaca mobil Alphard yang dikendarai terduga pelaku pun disebut tidak ditutup sepenuhnya.
"Kalau diperkirakan itu cuma 3/4 dari atas, cuman saya enggak fokus ke depan, saya fokus ke HP," katanya.
Penumpang angkot pada saat itu, menurutnya hanya dia sendiri sehingga tidak banyak saksi yang bisa dikonfirmasi terkait pernyataannya.
Bahkan, karena gerak-geriknya yang mencurigakan terduga pelaku juga sempat dimaki oleh supir angkot.
Selain itu, saksi juga yakin bahwa supir angkot itu melihat terduga pelaku, karena dia sempat memaki terduga pelaku itu karena kemampuan mengemudinya.
"Kaya orang belajar gitu (cara mengemudinya), jadi agak lama, kalau orang bisa parkir pasti enggak akan lama," katanya.
Diberitakan oleh GridPop.ID sebelumnya, Muhammad Ramdanu alias Danu, satu di antara saksi kunci dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang juga baru saja membeberkan pengakuan terbarunya.
Danu menyebut sempat melihat dua orang mencurigakan sebelum kejadian penemuan korban pada 18 Agustus lalu.
Dalam video yang diunggah kanal YouTube Ki Anom Al Aziz, keponakan Tuti itu membeberkan ciri-ciri kedua sosok tersebut.
Danu mengatakan kedua sosok itu adalah laki-laki dan perempuan yang dilihatnya saat menjelang subuh, tepat pada hari terkuaknya kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.
Dalam percakapannya dengan Ki Anom, pria berusia 21 tahun itu mengaku mengetahui siapa dua sosok yang dilihatnya saat itu.
Source | : | TribunWow,GridPop.ID |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar