GridPop.ID - Kepergian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah membuat putra semata wayang mereka, Gala Sky kehilangan kasih sayang orang tua sejak balita.
Kini, Gala Sky didampingi oleh psikiater anak yang dikerahkan oleh Tim Medis RS Bhayangkara guna memonitor balita tersebut.
Dilansir dari Kompas.com, diketahui bahwa Gala Sky yang berusia 1,7 tahun itu menjadi salah satu korban selamat dalam kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Vanessa dan Bibi.
Akibat insiden tersebut, Gala mengalami luka pada bagian wajah.
Beruntungnya kini kondisinya telah stabil dan cenderung membaik.
"Karena secara pendekatannya, kan beda.
Psikiater ndak harus konsultasi.
Tapi dikudang-kudang (momong) kan juga bisa. Biar happy," kata Kabid Kedokteran dan Kesehatan Dokkes) Polda Jatim Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim, seperti dilansir dari TribunJatim.com, Jumat (5/11/2021).
Gala, kata Erwin tak mengalami kondisi cedera klinis yang terbilang berisiko.
Hal itu diketahui dari rekam medis awal.
Akan tetapi, Gala mengalami sedikit rasa trauma yang memerlukan pendampingan khusus.
"Hanya sifatnya psikis, sehingga makanya kenapa kok dirawat supaya dia recovery dulu. Karena tidak semua orang bisa mengalami hal seperti itu," ujar dia.
Tak hanya mengerahkan psikiater, Erwin juga menuturkan bahwa sejak Gala dirawat pertama kali sejak kecelakaan, balita itu telah mendapat pendampingan dari keluarga dan sahabat Vanessa serta Bibi.
Adanaya pendampingan dari pihak terdekat terhadap Gala, sangatlah diperlukan mengingat, kondisi Gala yang masih terbilang rentan.
"Anak-anak gitu, kan bukan (butuh) obat (yang diminum), anak-anak gitu obatnya; orang-orang yang dikenal.
Tanpa orang yang dikenal, tidak akan tenang. Biasanya akan nangis terus," pungkas dia.
Insiden kecelakaan tunggal di Tol Nganjuk pada, Kamis (4/11/2021), ternyata terdapat tiga orang yang selamat.
Bukan hanya Gala, ada sopir Vanessa dan juga baby sitter.
Kedua korban selamat itu bernama Tubagus Joddy (24) dan Siska Lorensa (21).
Dilansir dari Tribunnews.com, sementara kondisi Siska Lorensa sempat diungkap oleh sahabat Vanessa yang berinisial SB.
SB tak berani langsung memberitahu bahwa Vanessa dan Bibi telah menjadi korban meninggal dalam kecelakaan tragis.
Pasalnya, setelah kejadian, Siska mengalami syok berat hingga enggan masuk ke dalam mobil ambulans.
"Ibu bapaknya (Bibi dan Vanessa) ditanya terus sampai detik ini aku enggak berani bilang, takut anaknya syok lagi.
Tadi udah teriak-teriak kata bapaknya ambulance yang dar Jombang enggak mau masuk ke ambulance,” ujarnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar