Menurut Stefan Pfeiffer, tindakan itu adalah menggambarkan kenyataan pahit dari kematian di lalu lintas.
Di video, Stefan Pfeiffer terdengar bertanya kepada masing-masing pengemudi itu dari mana mereka berasal, apakah ingin melihat lokasi kecelakaan lebih dekat.
"Ayo, kutunjukkan sesuatu padamu," kata Stefan Pfeiffer seraya mendesak kedua pengemudi itu untuk keluar dari mobil mereka.
“Apakah Anda ingin melihat orang mati? Itu dia, dia terbaring di sana, apa Anda ingin melihatnya? Tidak? Anda tidak mau melihatnya? Lalu kenapa Anda memotretnya?”
Ketika masing-masing pengemudi pria tersebut menolak tawaran Stefan Pfeiffer, polisi Jerman itu berkata, "Anda memalukan" lalu menjatuhkan denda 128,5 euro (kini Rp 2,12 juta).
Video penilangan yang diunggah akun Twitter Bayerischer Rundfunk, BR24, langsung viral. The Local.de mewartakan, hingga Rabu (22/5/2019) videonya sudah mendapat 65.000 views dan lebih dari 2.000 retweet.
Para netizen Twitter memuji polisi Jerman itu sebagai pahlawan karena mau menangani masalah tersebut.
Ngga semua-mua adalah konten.
Ayo pak Polisi @DivHumas_Polri didiklah kami ini semua dengan baik seperti contoh ini.. ???? pic.twitter.com/de8YXTeU54
— YOWIS BEN III 25 NOV DI BIOSKOP! (@fajarnugros) November 7, 2021
Source | : | thelocal.de |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar