GridPop.ID - Sebagai pemilik kontrakan pasti sering kali mendapat kelakukan penyewa yang beragam hingga bikin geram.
Salah satunya kebiasaan tidak membersihkan rumahnya hingga sampah menumpuk.
Seperti yang dialami oleh pemilik kontrakan ini, ia Bbhkan sampai menemukan hewan peliharaan yang tak diurus hingga mati membangkai.
Dilansir Tribun Trends dari Lobak Merah, seorang pemilik kontrakan bernama Haris sering dihadapkan dengan berbagai macam penyewa.
Beruntung jika penyewa memiliki kebiasaan bagus, seperti mencintai kebersihan.
Namun beda halnya ketika pemilik rumah bertemu dengan penyewa yang tak seperti yang dibayangkan.
Mereka bisa mendapatkan penyewa yang jorok dengan meninggalkan rumah dalam kondisi kotor atau rusak.
Baru-baru ini, seorang pria membagikan kisahnya setelah bertemu penyewa yang tak peduli dengan kebersihan.
Lewat Facebook, pria tersebut menceritakan pengalamannya berurusan dengan penyewa itu.
Ia ingin melihat kondisi rumah selama tiga bulan terakhir.
Namun penyewa tidak mengizinkan pemilik rumah tersebut untuk masuk.
Selain itu, penyewa ini juga enggan untuk pindah rumah.
Penyewa akhirnya terpaksa keluar setelah rumah sudah resmi terjual.
Setelah ditinggalkan oleh penyewa, pemilik pun kaget ketika mengetahui apa yang ada di dalam rumahnya.
Ia menemukan dalam rumah sangat kotor dan penuh sampah
"Setelah sebulan, kami melihat penyewa pergi dan mengosongkan rumah karena sudah dijual."
"Ia awalnya tidak mau pergi dengan berbagai macam alasan," ungkap pemilik rumah.
Tak hanya sampah berserakan, penyewa juga meniggalkan bangkai kucing di dalam rumah.
Bahkan kucing tersebut tinggal tulang belulangnya saja.
Hewan peliharaannya itu sudah lama tidak dirawat dan diberi makan atau minum.
Tak sedikit netizen yang mengecam tindakan penyewa.
"Tidak punya perasaan. Lebih baik dia lepaskan kucing-kucing itu daripada dibiarkan mati kelaparan," tulis salah seorang netizen.
Dilansir dari Kompas.com, fenomena tersebut membuat netizen ramai membahas istilah hoarding disorder.
Hoarding disorder atau gangguan penimbunan merupakan perasaan seseorang yang kesulitan untuk membuang sampah atau berpisah dengan harta benda mereka karena kebutuhan yang dirasakan untuk menyelamatkan mereka.
Dikutip dari Mayo Clinic via Kompas.com, penderita gangguan ini cenderung sulit memikirkan untuk menyingkirkan barang-barang yang ditimbunnya.
Nah, biasanya seseorang dengan gangguan ini akan membuat tumpukan sampah baru di lain tempat jika dirasa sampahnya telah memenuhi seluruh ruangan.
GridPop.ID (*)
| Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
| Penulis | : | Lina Sofia |
| Editor | : | Veronica S |
Komentar