Selain itu, untuk memberikan kenyamanan bagi keluarganya, dua kamar tambahan juga dibangun membuat hunian dua lantai itu kini memiliki empat kamar tidur.
“Setelah pensiun, saya pindah kembali ke Kuala Kangsar awal tahun ini. Sebelumnya, rumah ini hanya tempat tinggal keluarga kami di akhir pekan. Alhamdulillah bukan lagi rumah tua tapi menjadi objek wisata lokal di kabupaten ini,” kata Hamidah Abdul Rahim.
Menurut Hamidah, dia tinggal berdua dengan suaminya, Rino Sultan karena kedua anaknya sudah berkeluarga.
Hamidah mengaku bersyukur karena suami dan anak-anaknya tidak keberatan dengan minatnya, dan bahkan membantu membelikan barang-barang dekoratif yang diinginkannya.
Rumah itu juga memiliki 10 rumah kecil keluarga Hello Kitty lengkap dengan asal-usul tokoh kartun itu.
“Saya juga memberikan silsilah nama masing-masing keluarga Hello Kitty. Sehingga pengunjung bisa mengetahui sejarah dan asal usul tokoh kartun ini,” ujar Hamidah Abdul Rahim.
Untuk menambah keceriaan rumah, Hamidah juga membangun kincir angin, sangkar burung, ruang selfie, ruang loker cinta dan menanam berbagai jenis tanaman berbunga.
Hamidah juga menjual berbagai aksesoris Hello Kitty termasuk mug dan hijab, serta menyediakan kimono pink yang bisa disewa pengunjung untuk berfoto.
Lebih istimewanya lagi, Hamidah juga membuka kafe menarik bertema Hello Kitty dengan menu utama mie lobster, mie kari, mie kepiting, apam balik aneka rasa dan pink burger.
Rumah ini dibuka untuk umum setiap hari mulai pukul 15.00 hingga 19.30 dengan batas 10 pengunjung untuk setiap sesi selama 15 menit.
Source | : | Kompas.com,tribuntrends |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar