Hingga suatu ketika, Duy Phat pergi ke Can Tho untuk bekerja.
Ia bekerja sebagai staf pemasaran di Universitas kedokteran dan farmasi Can Tho.
Di sanalah tanpa sengaja ia bertemu dengan salah satu mahasiswi fakultas kedokteran yang tak lain Be Ngoc.
Dari sering bertemu akhirnya Duy Phat dan Be Nghoc berteman secara online.
Awalnya keduanya hanya berkenalan dan mengobrol.
Namun siapa sangka, kedekatan itu membuat Be Ngoc dan Duy Phat sama-sama jatuh hati.
Ketulusan hati Duy Phat ternyata mampu meluluhkan hati Be Ngoc.
"Sebelum bertemu Ngoc, Phat mengira ia akan mencari pacar baru, tapi saya tak menyangka akan bersama seperti hari ini.
Hubungan kami dimulai dengan ketulusan, berbagi dan simpati hingga perasaan itu menjadi cinta satu sama lain. Menurut saya ini takdir." kata Duy Phat.
Sama seperti Duy Phat, Be Ngoc juga tidak menyangka datang pria berpenamilan khusus seperti Duy Phat kepadanya.
Namun saat Be Ngoc mengabaikan soal penampilan, ia akhirnya bisa merasakan kebahagiaan dengan cinta dari seorang Duy Phat.
Bagi Be Ngoc, bukan pria tampan yang tinggi membuatnya bahagia, namun hati yang tulus itulah yang membuatnya merasakan damai di hati.
Source | : | Kompas.com,tribunnewsmaker,Eva.vn |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar