"Korban pertama itu sepupu Saya. Gimana bilang ke orangtuanya, gimana perasaannya ? Padahal Saya itu sedang hamil. Kata Pak Herry 'Kita urus aja sama-sama soalnya ini anak hasil kecelakaan'. Saya sih nerima aja," ungkap NA.
Legowo, NA pun mau mengurus anak dari santriwati yang hamil tersebut.
Sebab kala itu, NA mengira bahwa anak yang diurusnya adalah saudaranya juga.
Namun belakangan NA baru mengetahui bahwa anak yang selama ini diurusnya bukanlah anak dari sepupunya.
Anak tersebut adalah anak dari korban lain Herry Wirawan.
Ternyata di waktu yang hampir bersamaan, ada tiga santriwati yang melahirkan anak dari hasil kelakuan bejat Herry Wirawan.
"Sama sekali enggak tahu (kalau yang korban berikutnya). Ternyata anak yang Saya urus, dianggap anak sepupu Saya itu, itu bukan anaknya, tapi korban yang lain.
Saya lahiran Februari akhir. Kalau sepupu Saya itu Januari. Ada korban lain itu dua," akui NA.
NA mengaku tak tahu menahu soal pemerkosaan yang dilakukan Herry Wirawan.
Karena NA baru tahu perbuatan suaminya usai Herry Wirawan ditangkap polisi beberapa bulan lalu.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribunnewsbogor |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar