Alhasil, pasangan suami istri tersebut memutuskan untuk pulang ke rumah mereka.
Namun di tengah perjalanan pulang, sang istri sudah menunjukkan tanda-tanda akan melahirkan.
Pada saat itu, mereka terjebak macet di jalan.
"Ibu dan bayinya bertarung nyawa gara-gara aturan tak masuk akal Rumah Sakit Seberang Jaya.
Lebih kurang jam 11.00 pagi pasien mendaftar masuk ruang bersalin setelah muncul tanda melahirkan," ungkap si pengunggah.
"Jam 12.30 dokter cek pasien, bukaan 2 cm.
Jam 3.45 sore pasien disuruh pulang ke rumah dengan alasan masih lambat bersalin," imbuhnya.
"Jam 7.00 malam, pasien mengadu pada suami turun darah agak banyak.
Mereka bergegas ke Rumah Sakit Pulau Pinang.
Dengan keadaan macet, Waze beri anggaran waktu 50 menit, Rumah Sakit Seberang Jaya 1 jam 20 menit," tulisnya.
Hingga akhirnya ibu tersebut memutuskan untuk melahirkan di mobil.
"Tidak terduga, pasien melahirkan di dalam mobil saat menuju ke rumah sakit.
Dalam situasi gawat, si suami membawa istri ke LEWEH Accident & Emergency," tandasnya.
Postingan itu lantas mengundang berbagai macam komentar dari warganet.
Tak sedikit warganet merasa kasihan kepada ibu tersebut yang bertarung nyawa melahirkan di mobil.
Ada juga beberapa warganet yang mengkritik pihak rumah sakit.
Source | : | Wartakotalive.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar