Setelah melakukan pembunuhan itu, Steven mengakui pada ibunya kemudian ibunya melaprokan Steven, namun nahas sebelum ditangkap Steven bunuh diri.
Sementara itu, pernikahan sedarah memiliki resiko genetik yang cukup besar.
Para peneliti pun sudah membuktikannya melalui sebuah studi.
Dilansir dari laman kompas.com, sebuah studi tentang anak-anak hasil pernikahan sedarah di Cekoslowakia menemukan 42 persen menderita cacat lahir yang parah atau menderita kematian dini.
Tak hanya itu, 11 persen lainnya mengalami gangguan mental.
Sekelompok konselor genetik juga membeberkan konsekuensi biologis dari hubungan pernikahan sedarah.
Dari penelitian yang dilakukan, mereka menemukan efek inses sebanyak 40 persen anak-anak dilairkan dengan kelainan resesif autosom, kelainan fisik bawaan, bahkan defisik intelektual yang parah.
14 persen lainnya mengalami cacat mental ringan.
Sedangkan anak yang baru lahir menderita kematian dini, cacat lahir, atau gangguan mental parah mendekati angka 50 persen.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Suar.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar