GridPop.ID - Publik sedang ramai membahas soal nama Simon Leviev yang kondang dengan predikat penipu ulung di aplikasi kencan online, Tinder.
Ya, kisah Simon Leviev belum lama ini dijadikan sebuah film dokumenter bertajuk The Tinder Swindler yang tayang di Netflix.
Simon Leviev menipu para wanita yang dipepetnya dengan berpura-pura sebagai keturunan orang kaya.
Setelah menjalin kedekatan emosional dengan korban, Simon mulai memainkan modus penipuannya.
Simon akan memanfaatkan perasaan 'terikat' dari korban untuk menjerat dan memerasnya secara perlahan.
Lantas, kenapa banyak orang berbohong di aplikasi kencan online?
Ada berbagai alasan mengapa seseorang menipu di aplikasi kencan online, antara lain:
1. Rasa malu
"Bagi sebagian orang, kencan online membawa rasa malu karena mereka belum bertemu orang yang tepat di kehidupan nyata, " ujar pakar kencan Samantha Burns, mengutip Refinery29.
Rasa malu tersebut dimanifestasikan dengan perubahan identitas, sehingga tampak lebih berkualitas.
Pada akhirnya, identitas baru tersebut digunakan untuk memikat lawan jenis agar terkesan lebih baik atau mapan.
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar