Awalnya, ia tak menyangka karena tidak pernah merasakan tanda-tanda kehamilan.
Riri juga mengatakan, dirinya sering telat datang bulan.
Ketika telat datang bulan, ia tak mencoba tespek karena sebelumnya pernah tes kehamilan hasilnya negatif.
“Dari awal kehamilan saya benar-benar tidak tahu kalau saya sedang mengandung, karena memang sebelumnya saya sudah sering sekali telat datang bulan, bahkan sampai 6 bulan dan bisa lebih,” katanya kepada Tribunnews.com, Senin (7/2/2022).
“Dan sudah sering juga berharap hasil positif dari telatnya haid, tapi hasilnya nihil,” lanjutnya.
Lantas, karena ada hal berbeda pada perutnya, Riri pun melakukan tespack.
“Suami merasa aneh dengan perut saya akhirnya berinisiatif untuk tespack dan pada akhirnya saya kaget hasilnya positif.”
“Sempat nggak percaya dan saya akhirnya mencoba untuk tespack ulang dan hasilnya tetap sama positif,” ungkapnya.
Setelah tespack, Riri merasakan sakit di perut, seperti ada gerakan, hingga akhirnya, ia memutuskan untuk cek ke bidan terdekat, yakni Bidan Zulfa.
“Setelah Magrib saya datang ke Bidan Zulfa dan setelah di cek detak jantung bayi benar-benar ada suara detakan dan diperkirakan kehamilan sudah berusia 7 bulan.”
“Tetapi bidan menyarankan saya untuk USG terlebih dahulu, memastikan usia kandungan,” kata Riri.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar