GridPop.ID - Kepergian Dorce Gamalama menyisakan duka mendalam bagi banyak pihak.
Dorce Gamalama meninggal dunia setelah berjuang melawan Covid-19.
Selain itu, Dorce Gamalama sebelumnya mengidap sakit gula yakni sejak 15 tahun belakangan.
Bukan itu saja, Dorce juga dikabarkan menderita demensia alzheimer.
Hingga akhirnya pada, Rabu (16/2/2022) Dorce meninggal dunia di RSPP Simprug.
Dilansir dari Tribun Seleb, jenazah Dorce akan dimakamkan di TPU Bantar Jati, Bambu Apus, Jakarta Timur.
Hal tersebut diketahui dari pengurus Masjid Al Hayyu, Ustaz Anan Muhajir.
Dorce, kata Anan dimakamkan di TPU Bantar Jati sesuai keinginan pihak keluarga.
"Nantinya akan ditumpuk sama makam sepupunya," kata Anan Muhajir di Masjid Al Hayyu, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu siang.
Diakui Anan, dirinya lah yang nantinya akan memimpin langsung proses pemakaman sang artis senior.
Nantinya, Dorce akan dimakamkan secara laki-laki meski dirinya sempat berkeinginan untuk dikebumikan secara perempuan.
Bahkan keinginan Dorce tersebut sempat menuai perdebatan.
"Dimakamkan secara perempuan itu kita serahkan semua kepada Allah.
Itu kan cuma keinginan beliau, yang ngurusin kan kita semua," ucapnya.
"Kita semua tahu beliau dilahirkan seperti apa ya kita kembalikan lagi ke asal," sambungnya.
Kendati demikian, Anan menyebut bakal memakamkan Dorce secara laki-laki sesuai dengan syariat Islam.
"Karena yang penting kita lihat keimanan dia ke Allah SWT, saya enggak lihat yang lain-lain dulu," ujar Anan Muhajir.
Dilansir dari Nova.ID, wasiat Dorce sebelum meninggal menuai sorotan.
Terlebih soal proses pemakaman, yakni Dorce ingin dimakamkan secara perempuan.
“Setelah operasi, saya menjadi perempuan dan punya kelamin perempuan.
Jadi kalau saya meninggal dunia, saya mau dimakamkan sebagai perempuan,” pinta Dorce.
Dorce memang memutuskan untuk menjadi seorang transgender.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Seleb,Nova.ID |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar