GridPop.ID - Seorang gadis berusia 14 tahun menjadi korban aksi bejat pria 37 tahun.
Gadis yang merupakan warga di Kelurahan Ambarawang Darat, Kecamatan Samboja, Kukar, Kalimantan Timur (Kaltim) dibunuh oleh SA pada, Minggu (20/2/2022).
Dilansir dari Kompas.com, jasad gadis berinisial AM tersebut sempat diperkosa sebelum dikubur oleh pelaku yang merupakan tetangga korban.
Pelaku diketahui mengubur jasad korban di tanah berlumpur yang kemudian digenangi air keruh di kebun pisang.
Adapun orang tua korban melapor ke Polsek Samboja lantaran mendapati anak mereka hilang.
"Setelah kami terima laporan tim turun ke lokasi mencari," ungkap Kapolsek Samboja AKP Adyama Baruna Pratama saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/2/20220).
Pihak kepolisian dengan dibantu warga setempat lantas melakukan pencarian.
Pelaku bahkan ikut membantu mencari korban.
Akan tetapi pelaku menunjukkan gelagat mencurigakan saat proses pencarian.
SA terlihat panik saat berpura-pura mencari korban.
Kepanikan pelaku terlihat saat ia menuju titik korban dikubur.
Warga dan polisi pun curiga lantaran pelaku justru memilih untuk tak ikut dalam rombongan.
Ia memilih mencari korban seorang diri dan sempat berdalih hendak buang air besar.
"Dia (pelaku) alasan buang air besar.
Kami curiga lalu mendatangi titik pelaku berdiri.
Kami interograsi dia, akhirnya dia mengaku membunuh," terang Adyama.
Pelaku lantas mengungkap caranya menghabisi nyawa gadis belia itu.
Ia mengaku membunuh korban menggunakan sepotong balok dengan memukulkannya pada bagian kepala.
Setelah itu ia menyeret korban ke arah kebun.
Sebelum pelaku mengubur korban, ia memperkosa jasad gadis belia itu terlebih dulu.
Dilansir dari Tribun Kaltim, jasad korban dalam kondisi tanpa busana saat ditemukan.
"Iya benar, korban ditemukan terkubur di dalam tanah berlumpur dalam kondisi meninggal dunia," ujar Kapolres Kukar, AKPB Arwin Amrih Wientama melalui Kapolsek Samboja, AKP Adyama Baruna Pratama kepada wartawan, Senin malam (21/2/2022).
Pelaku diduga melakukan aksi bejatnya lantaran motif dendam dengan orang tua korban.
"Sudah kita amankan, dari keterangannya sementara motifnya dendam dengan orangtua korban, tapi masih kita dalami lagi," terang Kapolsek Samboja, AKP Adyama Baruna Pratama.
Adapun jasad korban sudah dimakamkan di Balikpapan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun kaltim |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar