GridPop.ID - Konflik antara ayah mendiang Vanessa Angel, Doddy Sudrajat dengan ayah mendiang Bibi Adriasnyah, Haji Faisal bak tak ada habisnya.
Tepatnya setelah Vanessa Angel dan sang suami, Bibi Adriansyah meninggal dunia sampai soal warisan hingga perebutan hak asuh Gala Sky.
Lantas karena hal tersebut pengacara dari Doddy Sudrajat, Djamaludin Koedoeboen menuturkan langkah damai yang dilakukan oleh kliennya tersebut.
Dilansir dari Tribun Wow, Djamaludin mengaku telah berusaha keras untuk meminta kepada pihak Haji Faisal agar diberi ruang dan kesempatan berdiskusi bersama.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Djamaludin Koedoeboen melalui kanal YouTube Seleb OnCam News pada Rabu
“Kami selama ini sangat berupaya keras melalui pak haji Faisal maupun juga melalui bang Sandy Arifin, kami meminta tolong dikasih ruang, dikasih kesempatan,” tutur Djamuldin.
“Ada waktu untuk kita ngobrol, kita silaturahmi kita diskusi, kira-kira permasalahan yang tengah berjalan ini bisa enggak diselesaikan secara kekeluargaan,” lanjutnya.
Djamaludin menyebut pihak Faisal telah memberikan kesempatan dan mempersilahkan Doddy Sudrajat untuk menjenguk Gala kapanpun.
Menurut Djamaludin hal tersebut disampaikan langsung oleh Faisal, saat ia dan Doddy Sudrajat berkunjung kerumahnya.
Di mana sebelumnya, Doddy Sudrajat sempat membuat heboh dengan mengunjungi rumah Faisal tanpa memberi kabar terlebih dahulu.
“Karena saya ingat betul, ketika kami datang lalu ke kediaman pak Haji Faisal ketika itu bersama pak DS dan keluarga besar lainnya itu beliau menyampaikan kepada kami ‘Any time, any where, boleh kapan datang yang penting keluarga inti silahkan jenguk Gala pintu kebuka’ya sebaiknya kita cari solusi terbaik agar masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan,” ujar Djamaludin.
Lebih lanjut, Djamaludin menganggap pernyataan dari Faisal itu sebagai awal yang baik untuk menyelesaikan masalah antara kedua belah pihak secara kekeluargaan.
“Karena itulah kami menganggap selaku lawyernya pak DS itu adala trigger, itu adalah pintu masuk untuk bagaimana kita bisa menyelesaikan persoalan ini secara kekeluargaan,” kata Djamaludin.
Karena hal tersebut, Djamaludin mengungkapkan telah berusaha untuk menjalin komunikasi dengan pihak Faisal.
Djamaludin melakukan hal tersebut lantaran tak ingin permasalahan Doddy dan Faisal semakin panjang.
“Karena itulah berbagai upaya mulai telepon, mulai dari WA, mulai dai bertemu dengan lawyernya pak Haji Faisal itu kami lakukan hanya semata-mata menghendaki atau menginginkan permasalahan ini jangan sampai dia panjang kali lebar kali tinggi, enggak bagus kan katanya semua demi Gala ini,” tandas Djamaludin.
Sementara Haji Faisal diduga kini kepalang marah dengan besannya yang terus-menerus membuat sensasi.
Merasa direndahkan oleh Doddy Sudrajat atas kasus-kasus tersebut, Faisal pun tak lagi sudi bertemu ayah Vanessa Angel.
Pilih serahkan semuanya pada kuasa hukum, Faisal meminta apapun yang sudah masuk ranah hukum diselesaikan dengan aturan.
Dilansir dari Grid.ID, Faisal mengungkit perbuatan Doddy yang begitu menyakiti hatinya dan keluarganya hingga telah menghitung kesalahan Doddy yang berjumlah 14 poin.
"40 hari bagaimana foto menantu saya dipajang-pajang dengan orang lain, cucu saya dikhawatirkan bukan dari anak saya, terus saya dilaporkan ke Komnas Anak diduga mengeksploitasi," beber Faisal.
"Kan banyak hal-hal lain yang kalau di catatan saya ada 14 poin, kalau orang lain tadi bilang ada 23."
Karena banyaknya polemik di antara mereka, Faisal ingin mengajak Doddy menyelesaikan masalah itu, jika tidak, Faisal mengaku tak siap beramah-tamah dengan Doddy, apalagi menyerahkan cucunya.
"Jadi kalau hal itu sekarang kita anggap tidak jadi masalah, enggak bisa," ucap Faisal.
"Harus diselesaikan saja dulu itu, baru semuanya bisa clear."
"Saya saja berbuat salah sama kamu, saya enggak berani ketemu sama kamu, malu saya."
"Untuk itu saya enggak siap untuk bertemu sekarang, demi keamanan Gala dan demi juga jangan terjadi permasalahan yang tidak kita inginkan."
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Wow,Grid.ID |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar