GridPop.ID - Ibunda Kalina Ocktaranny, Een Wardhana mengungkap fakta mengejutkan terkait perceraian hingga tabiat sang anak perempuan.
Een Wardhana bercerita bahwa menantunya, Vicky Prasetyo sempat berkeluh-kesah padanya tentang kisruh rumah tangga dengan Kalina Ocktaranny.
Dilansir dari Tribun Seleb, Een Wardhana pun begitu kaget saat mendengar cerita yang terlotar dari mulut Vicky Prasetyo.
Terlebih Een belum mengetahui secara langsung penjelasan dari sang anak perempuan terkait permasalahan rumah tangga yang kini ramai jadi sorotan.
Dikatakan oleh Een, Vicky menceritakan bahwa Kalina lah yang meminta cerai.
"Vicky pernah bilang sama saya kalau Rani (sapaan Kalina Oktarani) minta cerai," kata Een Wardhana kepada wartawan di rumahnya, kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (26/2/2022).
Lebih lanjut, Een mengungkap bahwa dirinya tak pernah mendengar cerita soal polemik rumah tangga Kalina dan Vicky.
Pasalnya, Kalina sama sekali tak pernah datang menyambanngi sang ibu.
Padahal ibunda Kalina diketahui sudah sakit sejak 2,5 tahun belakangan.
"Bagaimana mau cerita, datang (ke rumah) saja nggak pernah," kata Een Wardhana.
"Saya sudah 2,5 tahun sakit, tapi Rani nggak pernah datang ke sini, telepon pun tidak.
Kalau saya telepon pun nggak pernah diangkat, WhatsApp juga nggak dibaca," lanjut Een Wardhana.
Terkuak bahwa komunikasi Een dan Kalina selama ini tak terjalin dengan baik.
"Saya tanya tinggal dimana, dia (Kalina Oktarani) juga nggak jawab," kata Een Wardhana.
Dilansir dari Suar.id, Kalina, kata Een terakhir kali mendatanginya saat ia sedang berulang tahun.
"Saya WA pun nggak pernah dibalas.
Terakhir dia ke sini tahun lalu, 11 November waktu saya ulang tahun," lanjut Mama Een.
Saat ditanya soal alasan Kalina enggan mendatanginya, Een mengaku tak tahu.
Hanya saja, Een menduga bahwa anaknya itu dendam padanya.
"Saya nggak tahu masalah apa, yang tahu kan Rani (panggilan Kalina,-red).
Dendam mungkin sama saya," sambung Mama Een.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Seleb,Suar.id |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar