Selang beberapa menit kemudian jenazah korban akhinya divakuasi oleh polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di RS Bayangkara Palembang.
Saat jenazah Egi dibawa ke mobil inafis, ibu korban yang telah tersadar dari pingsannya kembali menangis.
Bahkan saat berjalan ingin menghampiri jasat anaknya ibunya sudah tidak kuat.
Terlihat beberapa kali ia dipangku oleh pihak keluarganya.
Saat menangis ia kembali meratapi kenapa anaknya taga meninggalkan dirinya.
"Egi kemaren baru nelpon mamak mintak isike pulsa, ngpo tibo-tibo kau cak ini. Mamak ne sayang nian smo kau Egi," ratapnya lagi.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunnews.com,Sripoku.com |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar