GridPop.ID - Kasus kekerasan rumah dalam tangga (KDRT) berujung kematian marak terjadi di berbagai daerah.
Nasib nahas ini pun dialami oleh seorang wanita yang baru saja menikah 20 hari.
Wanita tersebut harus meregang nyawa di tangan pria yang telah mempersuntingnya.
Melansir Tribun Style.com, diungkapkan kejadian nahas ini terjadi di negeri seribu satu malam, Arab.
Melansir media pemberitaan setempat disebutkan insiden tersebut terungkap saat seorang pria ditangkap polisi usai menerima laporan tentang penemuan tubuh wanita berlumuran darah di sebuah apartemen.
Dari hasil penyelidikan, polisi pun menguak alasan dan kronologi dari kasus tersebut.
Menurut pelaku, ia dan istrinya sempat bertengkar. Korban sempat meminta 1 Dirham atau sekitar Rp 4000 untuk membeli kebutuhan pokok.
Pria tersebut justru menolak yang berujung pertengkaran. Setelah itu, sang suami mengambil pisau di dapur dan menikam istrinya.
Sementara itu, penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa korban adalah anak di bawah umur yang dipaksa menikah oleh ibunya setelah ayahnya meninggal.
Selain suaminya, ibu korban juga ditangkap polisi karena memaksa putrinya menikah di usia muda.
Kasus serupa pun pernah terjadi di Tanah Air, tepatnya di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Diberitakan GridPop.ID sebelumnya, korban seorang wanita dibunuh saat sedang berisitirahat oleh suaminya sendiri.
Istri pelaku diketahui pulang dari bekerja sebagai karyawan konveksi, sesampainya di rumah pasutri itu sempat terlibat cekcok.
"Namun sesampainya di rumah terjadi percakapan yang menyebabkan pelaku tersinggung," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, dikutip dari TribunJateng.com, Senin (17/1/2022).
"Hal ini menyebabkan terjadinya peristiwa pembunuhan. Pelaku menusuk korban dengan menggunakan pisau."
Saat itu pelaku diminta mencari pekerjaan oleh korban, tapi ia beralasan sakit.
"Istrinya mengarahkan carilah pekerjaan," ungkapnya.
Pelaku mengaku jika aksi nekatnya dilakukan karena sakit hati sering dimarahi korban lantaran ia tak memiliki pekerjaan.
"Iya benar istri saya juga sering marah-marah karena saya menganggur," ujar pelaku.
"Hal ini menyebabkan saya kehilangan konsentrasi dan tidak bekerja," tandasnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Style,GridPop.ID |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar