GridPop.ID - Jenazah aktris Thailand, Tangmo Nida telah selesai diautopsi ulang.
Autopsi ulang jenazah Tangmo Nida dilakukan oleh Institusi Pusat Ilmu Forensik di Rumah Sakit Universitas Thammasat di Bangkok.
Lantas bagaimana hasilnya?
Dilansir dari Thairath via Tribun Seleb, salah satu dokter medis dan ahli patologi forensik terkenal yakni Khyunying Pornthip jadi salah satu dari tim panel yang dibentuk Kementerian Kehakiman.
Pornthip ikut hadir dalam autopsi Tangmo Nida putaran 2.
Adapun panel ahli forensik bersama Thanakrit Chitrareerat, Sekretaris Menteri Kehakiman akhirnya mengumumkan konfirmasi awal dari hasil autopsi ulang ini.
Bagian mata yang awalnya disebut dalam kondisi tak biasa, kini dinyatakan normal tidak mengalami pendarahan.
Namun, terdapat perubahan usai kematian yang muncul dari air.
Pada bagian mulut dan wajah, tidak ditemukan adanya memar.
Adapun gigi lengkap, tengkorak tidak mengalami kerusakan, bagian leher normal dan tidak ditemukan tanda-tanda kekurangan udara.
Itu menandakan tak ada masalah dicekik.
Sedangkan luka yag terdapat di bagian kaki hasilnya masih sama seperti autopsi sebelumnya, ahli forensik belum dapat menemukan penyebabnya.
Lalu, kandung kemih tak ada urine dan telah rusak.
Bagian otak masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium, diharapkan dalam 2 minggu akan diketahui jawabannya.
Sehingga dapat menjawab keraguan masyarakat terkait penyebab meninggalnya Nida.
Tim forensik sejauh ini baru dapat mengumumkan hasil autopsi terkait masalah yang ibu Nida ragukan, yakni daerah sekitar kepala, wajah, hingga leher yang memakai kalung.
Kemudian bagian dada di bawah leher, luka di kaki, luka di betis, kuku pada kedua sisi, punggung, trakea, alat kelamin, serta busana yang dipakai saat hari kematian.
Lebih lanjut, Pornthip berujar bahwa luka pada bagian kaki telah ada sebelum Nida meninggal.
Ia lantas mengatakan jika luka tersebut akan dibandingkan dengan luka lain dari autopsi sebelumnya guna menentukan penyebabnya.
"Orang-orang harus percaya pada otopsi pertama.
Untuk otopsi kedua, kami harus menunggu selama dua minggu untuk memastikan semua detailnya," ujar Pornthip.
Dilansir dari Kompas.com, seperti diketahui bahwa Nida ditemukan meninggal setelah dilaporkan jatuh ke Sungai Chao Phraya pada 24 Februari 2022.
Jasad Nida baru bisa ditemukan usai melakukan pencarian selama 38 jam yakni pada 6 Maret 2022.
Kematian Nida pun hingga kini masih membuat publik penasaran, banyak yang menduga bahwa aktris cantik tersebut dibunuh.
Kendati demikian, para ahli terus berupaya mencari tahu penyebab pasti meninggalnya Nida.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Seleb |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar