Mantan model majalah dewasa itu juga menceritakan perkara mucikari artis yang ikut membelitnya.
Melalui mucikari tersebut, Anggita Sari mengaku menerima tawaran kencan dari tiga pria hidung belang.
Tarif sekali kencan Anggita Sari saat itu adalah Rp7,5 juta.
"Ketika itu saya menerima tawaran melayani tiga pria dari manajemen Princess, tapi baru satu yang sama terima," ujarnya, yang dikutip dari Suar.ID.
"Dua lelaki lain belum sempat dilayani karena digerebek duluan." sambungnya.
Anggita Sari juga membenarkan soal tarif yang selama ini diberitakan media massa, yakni Rp7,5 juta sekali kencan.
Dari nilai itu, kata dia, manajemen Princess mendapatkan 20 persen dan uang tersebut diberikan kepada terdakwa sebagai uang muka dan tanda jadi.
Anggita Sari sendiri juga megakui jika artis berinisial AS itu adalah dirinya.
Sementara dikutip dari laman tribunnews.com, artis AS atau Anggita Sari mengakui dirinya adalah salah satu perempuan dalam grup media sosial "Princess" yang digunakan sebagai sarana kegiatan prostitusi online.
Source | : | tribunnews,Sosok.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar