GridPop.ID - Pencarian Emmiril Khan Mumtadz atau Eril sudah berjalan empat hari sejak dinyatakan hilang di Sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/05) siang.
Berbagai upaya pun telah dikerahkan, namun belum juga membuahkan hasil.
Pihak keluarga pun disebut telah ikhlas dan pasrah apapun hasil pencarian Eril nanti.
Hal ini dikonfirmasi oleh Adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman.
Meski demikian, keluarga masih berharap Eril dapat selamat.
“Sejauh ini, kami belum mendapatkan hasil yang sesuai diharapkan, tetapi InsyaAllah apapun itu kita terima dengan ikhlas,” ungkap Elpi, dikutip dari Tribun Bekasi.
Update Pencarian
Pencarian Eril telah menjadi prioritas otoritas setempat.
Bahkan, Polri sudah meminta diterbitkannya Yellow Notice oleh Interpol.
Tim SAR di Swiss yang dipimpin Kepolisian Maritim Bern kembali melanjutkan pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Adapun pada pencarian hari ini akan difokuskan pada area di antara dua pintu air terdekat lokasi terakhir Eril terlihat, yakni Schwellenmaetelli dan Engehalde.
"Metode pencarian besok akan menggunakan perahu dan sensor yang mampu mendeteksi hingga kedalaman tiga meter," tulis KBRI Bern seperti dikutip dari keterangan tertulis mereka via Kompas.com.
Adapun pada proses pencarian tim SAR menerjunkan tim penyelam pada titik-titik yang dapat diakses di sepanjang Sungai Aare.
Tim SAR pun kembali menerbangkan drone surveilance yang terbang rendah sepanjang sungai.
Upaya pencarian pada hari ketiga kemarin lebih diintensifkan di beberapa titik yang dinilai krusial di wilayah Sungai Aare.
Kendala
Sementara itu, Elpi menyampaikan beberapa kendala yang mengganggu pencarian pihak kepolisian dan tim SAR setempat di Sungai Aare.
“Ada kendala alam, ada hal-hal yang tidak bisa diukur oleh kemampuan manusia secara matematis. Sumber airnya dari lelehan gunung es, salju, sehingga ada serpihan-serpihan yang berikan tingkat kekeruhan,” jelasnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Bekasi |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar