GridPop.ID - Hilangnya Emmiril Khan Mumtadz atau Eril mengejutkan banyak orang, tidak terkecuali asisten keluarga mereka, Hendar Zaihanan.
Badan Hendar pun lemas sampai tidak bisa berdiri ketika mengetahui kabar Eril hilang pertama kali.
Pasalnya, sebelum putra sulung Ridwan Kamil itu pergi ke Swiss, Hendar sempat mencium gelagat aneh dan firasat yang ditinggalkan Eril.
Kabar memilukan tentang Eril yang hilang terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss, baru diketahui Hendar sehari setelah kejadian.
"Saya tahunya itu pagi hari Jumat, kejadianya hari Kamis kan. Saya tahunya Jumat jam 7 pagi,"
"Saya sangat kaget banget itu," tutur Hendar dikutip dari YouTube Intens Investigasi via Warta Kota, Selasa (31/5/2022).
Mendengar berita itu, mendadak seluruh tubuh Hendar bak kehilangan tenaga.
Untuk berdiri saja, Hendar mengaku tak bisa.
"Saya di situ sampai gak bisa berdiri, sampai duduk," ucap Hendar menahan tangis.
Belasan tahun bekerja di keluarga Gubernur Jawa Barat, Hendar mengaku tahu betul sosok Eril.
Hendar yang sudah paham kebiasaan Eril merasa ada hal yang tak biasa ketika majikannya tersebut berangkat ke Swiss.
"Waktu dia mau berangkat agak aneh gitu, gak seperti hari-hari biasa,"
"Dia itu pas mau berangkat kan ke Pakuan dulu, bawa koper dari sana di sini gak ada koper. Dia turun dari mobil bawa koper jalan sendiri, jalannya nunduk, dia gak ngomong," tutur Hendar.
Melihat Eril membawa koper, Hendar bertanya apakah sulung Ridwan Kamil tersebut hendak pergi.
Namun ketika ditanya Hendar, Eril hanya menjawab seadanya.
"Pas saya tanya 'A Eril mau pergi ? Pergi ke mana? Dia (Eril) enggak jawab. Terus (tanya lagi) 'berapa lama perginya ?' Dia enggak jawab," ungkap Hendar Zaehanan.
Bukan hanya itu, sikap tak biasa Eril berlanjut ketika ia tengah membereskan pakaian.
Diakui Hendar Zaehanan, Eril biasanya meminta bantuannya untuk packing pakaian.
Namun sebelum pergi ke Swiss, Eril justru merapihkan sendiri pakaiannya.
"Biasanya dia (Eril) suka minta bantuin (bawa beresin barang). Kemarin enggak. Dia beresin sendiri. Dia bawa koper dari atas ke bawah, koper segitu gedenya dia bawa sendiri," kata Hendar Zaehanan.
Seperti yang diberitakan Kompas.com sebelumnya, Eril hilang terseret arus Sungai Aare pada Kamis (26/05/2022).
Pencarian pun terus dilakukan tim SAR melibatkan unsur polisi, polisi maritim, dan pemadam kebakaran, serta didukung oleh Pemerintah Kanton Bern.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Warta Kota |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Veronica S |
Komentar