2. Sekitar 50 juta orang di seluruh dunia menderita epilepsi, menjadikannya salah satu penyakit neurologis paling umum secara global.
3. Hampir 80% penderita epilepsi tinggal di negara berpenghasilan rendah dan menengah.
4. Diperkirakan hingga 70% orang yang hidup dengan epilepsi dapat hidup bebas kejang jika didiagnosis dan diobati dengan benar.
5. Risiko kematian dini pada penderita epilepsi tiga kali lebih tinggi daripada populasi umum.
6. Tiga perempat orang dengan epilepsi yang tinggal di negara berpenghasilan rendah tidak mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan.
7. Di banyak bagian dunia, penderita epilepsi menderita stigma dan diskriminasi.
Tanda dan gejala
Kejang yang dialami orang-orang berbeda tergantung pada bagian otak mana yang kena.
Mengutip dari NHS, gejala epilepsi yang mungkin terjadi antara lain:
- Menyentak dan gemetar tak terkendali, disebut "fit"
- Kehilangan kesadaran dan tatapan kosong
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar