GridPop.ID - Dewi Perssik dan Angga Wijaya diketahui menikah pada 10 September 2017 silam.
5 tahun menjadi suami istri, Angga Wijaya resmi menggugat cerai Dewi Perssik.
Sebelumnya diberitakan jika Dewi Perssik sindir Angga Wijaya soal job.
Pasalnya, suaminya itu mengeluh tak mendapatkan gaji selama menjadi manajernya.
Keluhan tersebut Depe ketahui dari asistennya.
"Ada kata-kata yang nggak aku suka. Asisten aku bilang 'Kamu enak digaji sama Dewi, aku tidak digaji'. Saya jadi bingung, suamiku ini asisten aku atau suamiku (Angga Wijaya)?" tutur Dewi Perssik, sapaan akrabnya di kanal YouTube Trans TV Official, Selasa (28/6/2022) dikutip dari laman GridPop.ID.
"Kalau nganterin aku syuting, apakah minta bayaran?" tambah dia.
Perempuan 36 tahun ini melanjutkan bahwa selama menjadi manajer, Angga Wijaya tak mencarikannya pekerjaan. Sebaliknya, pekerjaan yang datang ke Dewi Perssik.
"Manajer itu yang mencari pekerjaan. Dia nggak mencari pekerjaan. Pekerjaan yang datang sama aku. Tinggal tolong dong harganya segini."
"Aku dealing aku minta tolong suamiku dong. Masih ada yang lain roadman untuk urusan di lapangan. Aa itu cuma menemani aku di ranjang," sambungnya.
Terkait pernyataan Dewi Perssik tersebut, Angga Wijaya pun memberikan respon.
Alih-alih sakit hati dengan perkataan sang istri, Angga Wijaya justru memilih untuk introspeksi diri.
"Saya pernah dengar di salah satu selebgram, bilang gini, kebahagiaan dan kesedihan itu sepaket."
"Kalau kita mau dapat sedihnya doang enggak bisa, pasti bahagianya ikut."
"Begitu juga sebaliknya," kata Angga Wijaya, dilansir oleh tribunjatim.com dari tayangan di kanal YouTube seleb oncam news pada Rabu, 6 Juli 2022.
"Kalau misalnya saya dikoreksi seperti itu, saya ambil sikap untuk memperbaiki diri aja," sambung Angga Wijaya.
Angga Wijaya merasa sudah mencoba memberikan yang terbaik untuk Dewi Perssik sebagai seorang suami.
Namun ia rela apabila usahanya dirasa Dewi Perssik masih belum cukup.
Angga Wijaya juga tak masalah jika Dewi Perssik kelak menemukan pria yang lebih baik darinya.
"Tapi kalau setelah semuanya yang saya berikan masih tetap kurang, berarti kemampuan saya cuma segini."
"Kalau misalnya masih kurang, ya monggo cari yang lain," kata Angga Wijaya tegas.
Saat disinggung soal pekerjaan, Angga Wijaya tak ingin banyak berkomentar.
"Kalau misalnya mau jadi saya, ikuti saya 24 jam."
"Jangan setahun, dua tahun atau sebulan, ikutin 24 jam aja."
'Jadi biar tahu aku ngapain aja," tandas Angga Wijaya tak memberikan kejelasan.
GridPop.ID (*)
Source | : | GridPop.ID,TribunJatim |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar