GridPop.ID - Narkoba memang memberikan dampak buruk bagi penggunanya.
Seperti yang dilakukan pria di Bangka ini yang nyaris diamuk masa karena tindakan tak senonohnya setelah mengkonsumsi narkoba.
Bagaimana tidak? pria di Bangka ini memelorotkan celananya sambil memegang alat kelamin hingga membuat IRT (Ibu Rumah Tangga) yang sedang mencuci kaget.
Dilansir dari laman tribunstyle.com, seorang ibu rumah tangga (IRT) yang sedang cuci piring kaget.
Seorang pria tiba-tiba sudah berada di dekatnya.
Bahkan saat itu, celana pria tersebut sudah dalam kondisi melorot.
Tak ayal lagi, IRT tersebut langsung lari keluar rumah sambil minta tolong warga.
Diketahui pria tersebut bernama Endhi Fahredy (31) warga pendatang asal Tanjung Pinang.
Ia kini diamankan oleh Anggota Sat Reskrim Polres Bangka setelah nyaris diamuk massa, Kamis (070/7/2022).
Endhi kepergok saat melakukan perbuatan tak senonoh di depan seorang IRT warga di Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Beruntung amuk massa bisa diredam dan pelaku diamankan ke Polres Bangka.
"Tidak pak, aku buang air, bukan kayak dituduhkan orang tuh," ungkap Endhi ditemui di Unit PPA Sat Reskrim Polres Bangka Jumat (08/07/2022).
Menurut keterangan warga dan korban, kejadian tersebut terjadi disiang bolong.
Saat itu, korban mengaku curiga melihat seorang pria berada di dekat rumahnya di depan pagar rumah.
Selanjutnya korban sempat menanyakan maksud si pria tersebut dan dijawab sedang menunggu temannya untuk besama mengecek lokasi TI.
Kemudian korban masuk dan mencuci piring yang letaknya di luar rumah masih di dalam pagar rumah.
Namun saat korban menoleh, dia melihat pelaku yang sudah melorotkan celananya sambil memegang alat kelaminnya.
Melihat hal tersebut, korban berlari keluar memanggil tetangganya meminta pertolongan.
Selanjutnya sejumlah warga datang dan membekuk pelaku yang belakang diketahui bernama Endhi.
Beberapa warga yang emosi berusaha menghajar pelaku namun dicegah warga lainnya.
Akibatnya terjadi aksi dorong dorongan namun beberapa pukulan sempat mengenai wajah pelaku.
Anggota Sat Reskrim Polres Bangka yang mendapatkan laporan kemudian mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku.
Menurut Endhi dirinya baru sebulan berada di Bangka dan bekerja di lokasi tambang di Desa Deniang, Kecamatan Riausilip, Kabupaten Bangka.
Sebelum kejadian, dirinya sempat menginap di salah satu Hotel di Sungailiat bersama teman wanitanya.
Bahkan dia sempat mengonsumsi narkoba jenis sabu.
Namun saat akan berhubungan badan tidak bisa diduga akibat pengaruh sabu yang dikonsumsi.
"Pake sabu harga lima ratusan ribu pak abis itu mau main tidak naik ituku," cerita Endhi.
Selanjutnya usai chek out hotel, dirinya mengendarai motor dan berhenti di kawasan Air Kenanga.
Saat itulah dirinya bermaksud hendak buang air di dekat rumah warga.
"Sumpah pak aku mau buang air jadi berhenti di dekat rumah warga," jelas Endhi yang keterangan berubah ubah diduga masih terpengaruh narkoba.
Kasat Reskrim AKP Rene Zhakaria mengatakan tersangka masih menjalani pemeriksaan di Unit PPA Sat Reskrim Polres Bangka.
"Masih kita periksa berdasarkan laporan warga atas perbuatannya," kata Rene Zhakaria.
Sebagai tambahan yang dilansir dari laman kompas.com, salah satu dampak buruk mengkonsumsi narkoba adalah menurunkan tingkat kesadaran.
Dampak pemakaian narkoba dengan dosis yang berlebih akan membuat tubuh terlalu rileks hingga kesadaran menjadi berkurang.
Bahkan pemakaia narkoba bisa tidur terus menerus dan tidak bangun dalam jangka waktu tertentu.
Risiko kehilangan kesadaran tersebut membuat kondisi tubuh terganggu, sering bingun dan perubahan perilaku bagi pengguna.
Serta dampak yang cukup parah adalah hilangnya ingatan disertai sulitnya mengenai lingkungan sekitar.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunstyle |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar