GridPop.ID - Sosok Ariyo Wahab pasti sudah tak asing lagi di dunia hiburan Tanah Air.
Aktris Indonesia Ariyo Wahab ini berperan sebagai Ruslan di film Sayap Sayap Patah yakni komandan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.
Berikut biodata artis Ariyo Wahab yang telah dirangkum GridPop.ID dari Tribunnewswiki.com.
Ariyo Wahab adalah pemeran dan penyanyi Indonesia.
Ariyo menikah dengan Milasari Wardhani dan telah dikaruniai tiga orang anak perempuan.
Ariyo Wahab mengawali karier di dunia hiburan melalui jalur musik, sebagai vokalis bersama grup band kampus, 24 Hours (1992-1996) yang digawangi oleh Freddy (Guitar), Bango (Bass), dan Ai (Drum).
Kemudian Aryo hijrah ke grup band Ungu band (1996-1997) yang digawangi oleh Ekie (Gitar), Aryo (Bass), dan Pasha (drum), Michael (vokal).
Ekie sebagai motor dari grup band ini mengubah nama dari Ungu.
Ariyo kembali hijrah ke grup band State of Groove (SOG), grup band yng pada akhirnya mengantar ia memasuki dapur rekaman, bersama Emil (Gitar), Ciko (Gitar), Joko (Bass), dan Tomo (Drum), mereka merelease album perdana yang bertitel Bebas pada tahun 1998 dan menelurkan hits Bebas (Disco), Inilah Aku, dan Maafkanlah.
Perjalanan bersama grup band SOG ternyata pada akhirnya harus terhenti, karena aktvitas dari masing-masing personel yang cukup padat membuat Ariyo akhirnya mengundurkan diri pada tahun 2001.
Ia, kemudian bersolo karier dengan dibantu oleh Pay BIP, Jaka BIP, dan Tomo SOG.
Bongki kemudian menjadi produser dari album bertitel Dunia Mimpi (baca: Dunia Lebih Luas Dari Mimpi) yang dirilis pada tahun 2002.
Kemudian, ia merambah ke dunia layar lebar dengan bermain dalam film Biarkan Bintang Menari pada tahun 2003.
Beberapa film lain yang juga dibintangi lulusan Fakultas Hukum dari Universitas Trisakti Jakarta ini adalah Maskot (2006), Lantai 13 (2007), dan Planet Mars (2008).
Kala itu juga Ariyo bergabung dengan band The Dance Company bersama Pongky Jikustic, Nugie dan Baim dan mengganti nama mereka menjadi Riyo (vokal), Bebe (gitar), Wega (bass), dan Embot (drum).
The Dance Company juga membuat album khusus anak - anak bersama The Dance Company For Kids (TDC For Kids) dengan single Tebak Suara dan Anak Indonesia, wajahnya juga sempat muncul di beberapa iklan televisi.
Ia juga tergabung dalam band rock Free On Saturday, grup bandnya sempat mewakili Hard Rock Jakarta untuk bersaing di London.
Baru-baru ini aktor dan penyanyi Ariyo Wahab berderai air mata saat menyaksikan film Sayap Sayap Patah karya sutradara Rudi Soedjarwo.
Dilansir dari Kompas.com, Ariyo Wahab berperan sebagai Ruslan dalam film yang menceritakan tentang tragedi berdarah di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pada 2018 tersebut “Gue sampai nangis.
Makanya gue bilang Rudi sukses membuat rocker nangis semua.
Gue benar-benar enggak tahu deh, Rudi Soedjarwo memang pintar membangun cerita yang akhirnya bisa gue rasakan sendiri,” kata Ariyo Wahab.
“Gue baru kali ini doang melihat film gue dan nangis,” tambah Ariyo lagi.
Sekilas membahas perannya dalam film Sayap Sayap Patah, vokalis grup musik The Dance Company ini berperan sebagai Ruslan.
Ruslan adalah komandan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Aryo mengatakan peran tersebut begitu menantang.
“Cuma kalau dibilang beban, ya kita harus bisa menikmati sisi lain dari hidup kita. Jadi memang apa yang diharapkan memang sesuai dengan ekspektasi dan bisa sampai ke masyarakat,” tutur Ariyo Wahab.
Sebelum menjalani syuting, Ariyo melakukan pendalaman karakter dengan banyak bertanya langsung kepada komandan Densus 88.
“Aku ngomong sama komandan Densusnya langsung. Kami ngobrol seperti apa, bicara dengan bawahan gimana, bercandanya gimana, gesturnya seperti apa dan megang senjatanya gimana. Mereka juga emang berkarakter setiap gerakan dan gesturnya,” tutur Ariyo.
Dalam film Sayap Sayap Patah, Ariyo Wahab beradu akting dengan beberapa pemain seperti Nicholas Saputra, Ariel Tatum, Poppy Sovia dan masih banyak lagi.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnewswiki.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar