GridPop.ID - Seorang guru ngaji di Banjarnegara ketahuan sebagai penyuka sesama jenis atau gay.
Hal ini diketahui dari laporan seorang santri laki-laki yang notabennya masih di bawah umur berinisial AG.
Remaja 15 tahun itu mengaku menjadi korban pencabulan oleh tersangka berinisial SAW atau JS (32).
Melansir dari pemberitaan TribunnewsSultra, korban mengaku telah dicabuli sebanyak empat kali oleh tersangka di rumahnya.
Masing-masing dua kali pada bulan Juni dan Juli 2022 lalu.
Hal ini pun diadukan korban ke guru ngaji lainnya saat tersangka pulang ke Aceh untuk menemani istrinya melahirkan.
"Pada saat pergi kegiatan belajar digantikan guru lain, sehingga santri yang pernah mengalami perbuatan cabul cerita kepada guru yang menggantikan," kata Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto melalui keterangan tertulis, Rabu (31/8/2022).
Kemudian berdasarkan hasil pengembangan, perbuatan tersebut juga dilakukan tersangka terhadap enam santri laki-laki lain yang masih di bawah umur.
Yakni HA (13), NN (15), FN (13) tahun, MS (13), dan MA (15).
Guru ngaji Banjarnegara itu pun disebut mengalami kelainan seksual.
Hendri Yulianto mengatakan, tersangka mengaku suka terhadap anak laki-laki yang berkulit putih, bersih, dan ganteng.
Source | : | Kompas.com,TribunnewsSultra.com |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Veronica S |
Komentar