GridPop.ID - Biodata artis berikut ini akan membahas sosok Indra Lesmana.
Dirinya merupakan mantan suami dari Sophia Latjuba, sehingga biodata artis Indra Lesmana banyak dikepoi.
Langsung saja ini dia biodata artis Indra Lesmana.
Dilansir dari laman tribunnewswiki.com, Indra Lesmana adalah musisi jazz, produser, dan komposer berkebangsaan Indonesia.
Ia lahir di Jakarta pada 28 Maret 1966.
Indra Lesmana adalah putra dari pasangan Jack Lesmana dan Nien Lesmana.
Pada 1992 Indra menikah dengan Sophia Latjuba.
Dari pernikahannya itu, keduanya dikarunia seorang anak yang bernama Eva Celia.
Namun. sayangnya biduk rumah tangga mereka tidak berlangsung lama karena pada 1993 Indra Lesmana dan Sophia Latjuba bercerai.
Eva Celine sempat mengakui jika dirinya sakit hari karena perceraian kedua orang tuanya.
Melansir dari TribunJateng.com, dalam sebuah perbincangan dengan Deddy Corbuzier, Eva Celia bahkan mengaku perceraian kedua orang tuanya membuatnya sakit hati.
"Kejadian itu udah lama banget, dan aku masih kecil banget.
Aku inget semuanya, dan itu membuat aku sakit hati," ungkap Eva Celia dikutip dari TribunJateng.com.
Meski begitu, Eva Celia kini tampaknya sudah bisa bernapas lega melihat kondisi keduanya orang tuanya.
Ya, meski sudah berpisah, Sophia Latjuba dan Indra Lesmana sekarang justru terlihat makin akur.
Setelah itu, pada 1999 ia menikah lagi dengan Hanny Trihandojo Lesmana.
Dari pernikahannya itu keduanya dikarunia dua anak yang diberi nama Devo Lesmana dan Ravi Lesmana.
Karier
Indra Lesmana mengawali kariernya di dunia musik jazz ketika usianya baru 10 tahun.
Penampilannya ia lakukan pada 1976 bersama ayahnya di Bandung, Jawa Barat.
Setelah itu ia sering tampil di Taman Ismail Marzuki, dan akhirnya merilis album pertamanya, Ayahku Sahabatku.
Karier Indra Lesmana di dunia musik jazz pun merambah ke Australia.
Kala itu ia mendapatkan beasiswa di sana.
Kemudian namanya pun mulai melejit dan kariernya sampai ke industri musik Amerika.
Selama perjalanannya tersebut, Indra telah merilis grup musik Children of Fantasy yang juga menjadi albumnya.
Indra juga bersama dengan musisi luar negeri bergabung dalam Band Nebula, dan merilis "No Standing".
Kemudian berturut-turut merilis "Women and Children First" dan "For Earth and Heaven", "La Samba Primadona", "Aku Ingin", Reborn", dan "Silver".
Tidak hanya itu, pada 2004 hingga 2008 Indra Lesmana menjadi juri pada ajang pencarian bakat Indonesian Idol.
Selama lima musim pertama itu ia menjadi juri di Indonesian Idol.
Diskografi
Album
- Ayahku Sahabatku (1978)
- Children of Fantasy (1981)
- No Standing (1982)
- Nostalgia (1982)
- Latin Jazz Fusion Special Edition (1982)
- Women and Children First (1983)
- Tragedi (1984)
- Yang Pertama Yang Bahagia (1984)
- For Earth and Heaven
- Karina
- Gemilang
- Jack & Indra Lesmana Various
- La Samba Primadona
- Semakin Menawan
- Kau Datang
- Ekspresi
- Dunia Boleh Tertawa
- Titi DJ 1989
- Aku Ingin
- Adegan
- Cerita Lalu
- Selangkah Di Depan
- Hanya Untukmu
- Biarkan Aku Kembali
- Tiada Kata
- Waktu Berjalan
- Kehadiran
- Bulan di atas Asia
- Ayah
- Kabut di Kaki Langit
- Jalan Yang Hilang
- Romantic Piano
- Jalan Hidupmu
- Menari-nari
- Lost Forest
- Selamat Tinggal
- Kedua
- Sabda Prana
- Saat Yang Terindah
- Interaksi
- Reborn
- The Birds
- Kinanti
- Gelatik
- Silver
- Kayon
- Joy Joy Joy (2009)
- Kembali Satu (2009)
- Dream, Hope and Faith (2009)
- Love Life Wisdom (2011)
Penghargaan
- Best Jazz/Pop Keyboards Instrumentalist – Gadis 1989
- Best Pop Selling Album: Aku Ingin – BASF Awards 1990
- Diamond Achievement Awards – De Beers Diamond 1995
- Best Jazz/Fusion Album – producer: Ermi Kulit - Saat Yang
- Terindah – 4th AMI Awards 2000
- Best Jazz Vocalist – News Music Awards 2001
- Best Keyboardist – News Music Awards 2001
- Best Instrumental Song: Reborn - 5th AMI Awards 2001
- Best Jazz/Contemporary Jazz Album – producer: "Andien - Kinanti" – 6th AMI Awards 2002
- Best Score/Soundtrack: Rumah Ke Tujuh – Festival Film Bandung 2003
- Best Jazz/Contemporary Jazz Artist – 7th AMI Awards 2003
- Best Jazz Song: Mimpi & Rumah Ke Tujuh – 7th AMI Awards 2003
- Best Jazz Arranger: Mimpi & Rumah Ke Tujuh – 7th AMI Awards 2003
- Most Radical Musician – Nokia 7600 (2004)
- The Immortals - 25 Artis Terbesar Sepanjang Masa – Majalah
- Rolling Stone Indonesia 2008
- Favorite Jazz Player – Jak Jazz Festival 2008
- The BrandLaureate Legendary Award – The Asia Pacific Brands
- Foundation (at Kuala Lumpur International Jazz Festival) 2012
- Penata Musik Terbaik – Piala Maya 2013 (untuk film Adriana)
- Karya Produksi Progressive Rock Terbaik: Indonesia Maharddhika - 18th AMI Awards 2015
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunjateng.com,Tribunnewswiki |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar