Hal senada dikatakan Yuni, pedagang lain di pasar tersebut.
Yuni mengatakan, adapun harga tertinggi saat ini yakni teropong merah yang berada di harga Rp 35 ribu per kilogram dan keriting merah yang dengan kondisi paling bagus Rp 40 ribu per kilogram.a
"Turunnya Rp 5.000. Keriting merah awalnya Rp 45 ribu jadi Rp 40 ribu per kilogram," sebut Yuni.
Yuni menyebutkan, penurunan harga cabai tersebut terjadi karena pengaruh cuaca ekstrem belakangan ini.
"Harganya turun karena hujan, barang rusak," kata Yuni.
Sementara itu, selain cabai, Asih menyebutkan sejumlah komoditas lain juga mengalami penurunan harga.
Di antaranya adalah tomat yang penurunannya terjadi secara drastis.
Baca Juga: Harga Sembako Beras Naik Rp 9.200 per Kilo di Pesawaran, Ini Alasannya
"Tomat awalnya sampai Rp 10 ribu per kilogram, sekarang Rp 2.000-Rp3.000. Harga terong juga turun, awalnya Rp 5.000, sekarang Rp 3.000-Rp 4.000," imbuhnya.
Seperti yang dikutip dari Tribun Bisnis, pemerintah pun berjanji akan menjaga harga sembilan kebutuhan pokok agar tetap stabil.
Antara lain beras, minyak goreng dan mentega, gula pasir, daging sapi dan daging ayam, susu, telur, bawang merah dan bawang putih, gas elipiji, serta garam beryodium.
Zulhas mengaku mendapatkan arahan itu langsung dari Presiden Jokowi.
“Presiden Jokowi menyampaikan kepada saya, Kementrian Perdagangan harus menjaga stabilisasi harga pangan tersedia. Harga terjangkau.
Terutama sembilan bahan pokok: beras, telur, ayam, cabe, daging, dan lain-lain itu harga harus stabil. Tidak boleh naik,” kata Zulhas setelah konferensi pers Jakarta Muslim Fashion Week di Auditorium Utama Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2022).
Baca Juga: Daftar Harga Minyak Goreng Terupdate 14 Oktober 2022, Merek Apa yang Diskon?
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Jateng,Tribun Bisnis |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Veronica S |
Komentar