GridPop.ID - Pernikahan Ayu Dewi dan Regi Datau memang terus awet sampai saat ini.
Diketahui, Regi Datau menikahi Ayu Dewi pada tahun 2012 silam.
Meski langgeng, baru-baru ini rumah tangga Ayu Dewi dan Regi Datau menjadi sorotan.
Pasalnya, Regi Datau diisukan berselingkuh di belakang Ayu Dewi.
Dengan mencuatnya isu ini, video masa lalu Ayu Dewi dan Regi Datau pun kembali disorot.
Dilansir dari laman tribunnewsmaker.com, dulu sempat beredar video Ayu Dewi seolah memperingatkan Regi Datau soal perselingkuhan.
Regi Datau tampak kebingungan saat diminta untuk memilih selingkuh atau diselingkuhi.
Ayu Dewi mengingatkan agar dirinya jangan sampai tahu jika memang Regi Datau selingkuh.
"Kalau itu sampai terjadi do it under table. Bukan siri ya, jangan sampai aku tahu soal itu," tegas Ayu Dewi.
"Aku itu tipenya digging, I will dig to the end. Aku akan bertanya ke suamiku, apakah ini sudah pernah terjadi."
Seolah membuktikan ucapannya, Ayu Dewi ternyata pernah memancing suami untuk memberikan pendapat soal selingkuh.
Baca Juga: Harga Sembako Minyak Goreng Kamis 27 Oktober 2022, Merek Ini Sedang Diskon di Supermarket
Awalnya, Regi Datau mengucap kata pelakor.
"Pelakor garis miring selingkuh," kata Regi Datau.
"Apa menurut kamu," tanya Ayu. "Dosa," kata Regi Datau.
"Apa hal-hal yang menurut kamu masuk kriteria selingkuh," kata Ayu. "Hubungan badan ya pasti begitulah, kalau lebih dari itu paling parah hati ke hati," seru Regi.
Ayu lantas kembali mengajukan pertanyaan buat Regi Datau.
Tak disangka, Regi tampak kelabakan dan seolah lama berpikir ketika ditanya oleh Ayu Dewi.
"Biasanya cowok selingkuh pasti berhubungan sama badan, tapi kalau cewek selingkuh itu pasti berhubungan sama hati," kata Ayu Dewi.
"Itu yang lebih parah," kata Regi Datau.
"Jadi kamu lebih mending diselingkuhi atau selingkuh," kata Ayu Dewi.
"Waduh susah, diselingkuhin sih gak mau juga ya, kalau selingkuh," kata Regi Datau kebingungan.
"Masih mau kayaknya. Orang lain jawabnya cepat, ini lama," seru Ayu Dewi.
Baca Juga: Tips Hidup: Penyebab hingga Cara Mengatasi Biduran Pada si Kecil, Jangan Asal Beli Obat!
"Selingkuh aku enggak bilang aku enggak mau, tapi intinya kan ya kita enggak taulah, manusia," kata Regi Datau.
Ayu pun tertawa melihat Regi Datau kebingungan.
Namun ia kembali mengungkap pertanyaan menohok buat Regi Datau.
Ayu Dewi meminta Regi Datau memilih antara diselingkuhi fisik atau hati.
"Kalau hati sudah pasti semuanya, enggak cuma soal fisik sampai materi kalau perlu," kata Regi Datau.
"Fisik tidak sampai ke hati, ya paling mentok di fisik gitu loh, enggak nyampe yang lain-lain."
Sementara itu, video lama itu sempat ramai dibahas di TikTok.
Tak sedikit yang menduga kalau Ayu Dewi sudah tahu soal perselingkuhan Regi Datau
"Ketawanya Bu Ayu, keliatan klo sudah tahu," kata netter.
"Cerdas bu Ayu," ujar netter.
Sebelumnya, Regi Datau sendiri sempat mengakui pernah hampir cerai dengan Ayu Dewi.
Berawal dari pertanyaan warganet, Regi kemudian memberikan jawabannya dalam vlog MrsAyuDewi berjudul "Pertanyaan Pedes Netizen Dimanisin Kue Pandan Kelapa."
"Pernah berantem hampir cerai, ya pernah-pernah ajalah, namanya apalagi kami pasangan muda," kata Regi, dikutip oleh kompas.com pada Rabu (19/8/2020).
"Kalau lagi emosi kan ada aja gampang keluarnya (kata cerai)," lanjutnya.
Walau demikian, Regi memilih tetap mempertahankan rumah tangganya karena banyak pertimbangan yang dianggapnya lebih penting daripada hanya sekedar ego masing-masing.
Seperti anak, tanggung jawab terhadap orangtua yang sudah menikahkan dengan segala usaha mereka dan tanggung jawab terhadap Tuhan.
Setuju atas ucapan suaminya, Ayu menegaskan kalau menikah tidak selalu isinya tentang percintaan.
Kemudian, Regi menambahkan satu hal penting lainnya kenapa dia tidak bercerai.
"Satu lagi, dipikir ulang bahwa kata-kata cerai itu, enggak ada benar salah, tapi seringkali mesti dipikir ulang lagi. Mempertimbangkan banyak faktor, karena bisa jadi, cerai itu bukan yang terbaik. Bisa jadi," ujar Regi.
GridPop.ID (*)
Source | : | tribunnewsmaker,Kompas.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar