Produksi lendir pun akan meningkat apabila selaput hidung semakin kering dan kemudian menyebabkan iritasi sinus.
3. Penyakit bell palsy
Bell palsy adalah sebuah penyakit di mana saraf pada wajah berubah menjadi tegang, sehingga kesulitan berekspresi.
Penyakit ini bisa disebabkan oleh suhu dingin seperti kipas angin yang terus menerus menerpa bagian wajah.
4. Asma
Bagi kamu penderita asma, sebaiknya hindari kebiasaan tidur menggunakan kipas selama semalaman.
Pasalnya, kipas angin yang menyala dapat menyedot debu di sekitar sehingga membuat tenggorokan menjadi gatal, batuk, dan gejala asma lainnya.
Oleh karena itu, kipas angin juga perlu dijaga kebersihannya secara rutin agar tidak menjadi sarang debu.
5. Penyakit gusi dan gigi
Terpapar hembusan kipas angin semalaman, mulut dan tenggorokan akan menjadi lebih kering.
Dalam jangka waktu panjang, kondisi ini akan menyebabkan masalah pada gusi dan gigi yang tidak boleh diremehkan.
Karenanya, jika kamu ingin tidur menggunakan kipas, pastikan untuk membuka jendela atau pintu agar udara bisa terganti.
Baca Juga: Update Harga Sembako Minyak Goreng 15 November 2022, Termurah 1L Rp 14.900 di Minimarket
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar