"The best-nya bistik sih. Rasanya khas Solo ya. Karena bistik yang saya makan di Jakarta itu beda dengan bistik yang saya makan di sini, enak sekali," ujar Desi di lokasi, Minggu.
Tamu lainnya bernama Halimah sedikit berbeda. Ia mencoba tiga menu yang disajikan, yakni dimsum, sate ayam, dan chicken cordon bleu.
Dari ketiganya, menurut Halimah, menu yang juara adalah sate ayam.
"Satenya khas Solo banget. Dagingnya tebal dan saus kacangnya sangat pas," ujar Halimah.
Meyfri, tamu lainnya hampir senada dengan Desi. Ia menjatuhkan pilihan makanan favorit pada bistik sapi.
"Dagingnya itu memang empuk sekali ya. Juga rasa bumbunya kaya," ujar Meyfri.
Sebetulnya, ia mengincar makanan nusantara di resepsi Kaesang-Erina. Namun, lidah tidak pernah bohong.
Ia justru jatuh cinta pada hidangan bistik sapi yang sebenarnya merupakan menu barat yang dimodifikasi dengan "taste" Indonesia.
Sementara dua tamu terakhir adalah pasangan bernama Reyhan dan Nesia. Mereka mencicipi menu dimsum, setup makaroni, sate ayam, dan es kopyor.
Namun demikian, beda lidah, tentu beda selera. Reyhan menjatuhkan pilihan pada sate ayam sebagai menu terenak.
"Dagingnya itu enak sekali. Rasanya gurih dan lembut. Digigit itu langsung, aah," ujar Reyhan.
Sementara Nesia memilih setup makaroni sebagai makanan terenak di acara resepsi itu.
"Karena saya memang suka sama setup makaroni, makanya saya memilih itu," ujar dia.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnewsmaker.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar