"Para dokter menyerah menghitung banyak luka tusukan di wajah, punggung dan lehernya."
"Fakta bahwa dia tidak mati dapat digambarkan sebagai sebuah keajaiban," imbuhnya.
Adapun greg Ainswort dianugerahi pujian atas keberaniannya dalam mengintervensi dan memanggil polisi.
Saksi mengaku banyak melihat darah di TKP, sementara pelaku dalam posisi memegang pisau di atas korban sembari memegang rambut korban.
Tak cukup di situ, pelaku dikatakan menyeret korban sepanjang lantai meski sudah diminta untuk berhenti.
Sebelum insiden berdarah terjadi, korban disebut telah berencana mengakhiri hubungan 'toxic' dengan pelaku.
"Saya yakin Anda tahu ada masalah dalam hubungan Anda dan penggunaan kekerasan Anda merupakan eskalasi besar-besaran dari situasi tersebut," ujar Hakim Katz.
Di sisi lain, Clark menduga sang pacar mungkin selingkuh.
Tudingan tersebut bahkan tak hanya sekali diutarakan pelaku.
"Kamu adalah orang yang, dalam konteks pasangan romantis, rentan terhadap perasaan cemburu yang tidak masuk akal," tambah hakim.
Meski Clark memberikan bantahan, tapi ia tetap dianggap bersalah karena melakukan percobaan pembunuhan.
Source | : | Kompas.com,Tribun Wow |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar