"Jangan kayak gini lah bang," kata seorang lelaki yang kepergok mesum dalam kondisi telanjang bulat, Sabtu (4/2/2023) kemarin.
Video penggerebekan dan razia gubuk cinta ini pun ramai dibagikan di media sosial.
Menurut Kepala Desa Manunggal, Mukhlisin, dirinya mengklaim selama ini sudah sering melakukan arahan dan bimbingan kepada pemilik warung lesehan.
Namun, nyatanya imbauan itu tidak ditanggapi oleh pemilik warung lesehan.
"Makanya sejak tanggal 31 Januari, kami langsung turun ke lapangan melakukan sidak dan ditemukan banyak pasangan yang bukan suami istri melakukan mesum di kafe lesehan tersebut," kata Mukhlisin, Senin (7/2/2023).
Mukhlisin menerangkan, mereka yang terjaring razia itu terdiri dari pelajar hingga orang dewasa.
Setelah dirazia, pasangan mesum ini kemudian dibawa ke kantor desa untuk pembinaan.
"Mereka kami bawa ke kantor untuk pembinaan. Mereka juga kami minta membuat surat perjanjian," terang Mukhlisin.
Apabila di kemudian hari mereka kembali terjaring tazia, maka akan diproses hukum.
"Kami sudah imbau agar lesehannya dibongkar lebih terbuka. Jika mereka tidak mengindahkan imbauan ini, maka kami akan koordinasi dengan pihak kecamatan dan kabupaten serta Satpol PP untuk membongkarnya," kata Mukhlisin.
Sementara itu, saat razia berlangsung, seorang remaja wanita berbaju kuning menangis ketakutan wajahnya viral di media sosial.
Remaja itu sampai memohon-mohon agar wajahnya tidak diviralkan.
Begitu juga dengan orang dewasa yang melakukan mesum.
Mereka ketakutan wajahnya direkam dan difoto.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Medan,Serambinews.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar