GridPop.ID - Tips hidup sukses jualan online saat Ramadhan 2023 agar raup keuntungan maksimal.
Tak sedikit yang meraup keuntungan saat momen besar, ini tips hidup sukses jualan online saat Ramadhan 2023.
Agar penjualan meningkat pesat, ini tips hidup sukses jualan online saat Ramadhan 2023 agar untung maksimal.
Simak tips hidup agar sukses jualan online saat Ramadhan 2023 dilansir artikel Tribun Batam
Adapun cara ini menurut dia bisa dilakukan melalui riset untuk melihat produk yang paling diminati masyarakat, khususnya selama bulan puasa.
"Para penjual bisa memanfaatkan fitur Wawasan Pasar di Tokopedia. Fitur ini memungkinkan penjual melihat kata kunci yang paling sering dicari atau digunakan pembeli, hingga produk yang terpopuler berdasarkan daerah dan kategori,” jelas Nuraini.
Data internal Tokopedia mencatat produk seperti kartu ucapan, hampers atau parsel kue kering dan perlengkapan rumah tangga, seperti bantal dan guling, menjadi beberapa produk yang paling banyak diburu masyarakat selama bulan puasa atau Ramadhan 2022.
-Tips kedua adalah percantik halaman toko dan produk untuk memikat lebih banyak pembeli.
Dia menjelaskan, halaman toko dan produk yang menarik berpotensi membuat pembeli semakin tertarik mengeklik.
Penjual bisa menggunakan fitur Dekorasi Toko untuk mempercantik tampilan tokonya di Tokopedia agar menarik lebih banyak pembeli.
“Fitur Dekorasi Toko di Tokopedia menyediakan template khusus yang sudah didesain sesuai dengan fungsi dan kebutuhan setiap kategori penjual. Misalnya, template untuk toko penjual fashion akan berbeda dengan penjualan elektronik atau makanan dan minuman,” kata Nuraini.
Baca Juga: Tips Hidup Atasi Demensia, Kenali 5 Gejala dan Upaya yang Bisa Dilakukan Untuk Ringankan Tandanya
Nuraini menambahkan, selain halaman toko, halaman produk pun penting diperhatikan para penjual.
Foto produk harus jelas dan menampilkan kelebihannya. Judul dan deskripsi produk juga harus lengkap supaya semakin informatif dan mengakomodasi pertanyaan dari para calon pembeli.
Nuraini menjelaskan, berdasarkan data internal Tokopedia, lebih dari setengah pesanan selama Ramadhan 2022 dikirim dengan bebas ongkir.
Karenanya, penjual dapat mengaktifkan fitur Bebas Ongkir untuk meningkatkan penjualan bahkan menjangkau lebih banyak pembeli di seluruh penjuru di Indonesia, khususnya selama bulan puasa.
Ramadhan 2022, penjualan parsel di Tokopedia tercatat melonjak hampir 2 kali lipat.
Pada Ramadhan tahun ini, penjual bisa mendongkrak penjualan lewat halaman khusus Parsel Ramadhan di Tokopedia.
Nuraini mengatakan, pelaku usaha yang menjual parsel Ramadhan sangat disarankan untuk memasukkan produk yang paling populer di toko mereka ke dalam paket parsel yang akan dijual.
Penjual juga bisa mengombinasikannya dengan produk serupa atau komplementer dalam parsel tersebut.
Selanjutnya, penjual bisa menggunakan fitur Pelengkap Produk untuk menambahkan kartu ucapan dan kemasan khusus untuk mempermudah pembeli.
Menurut dia, penjual bisa memanfaatkan kanal promosi yang ditawarkan Tokopedia Marketing Solutions, seperti TopAds.
“TopAds adalah fitur beriklan di Tokopedia agar produk penjual bisa tampil teratas di halaman pencarian,” jelas Nuraini.
Fitur ini terbukti mampu memaksimalkan hasil pemasaran para pelaku usaha di Tokopedia.
Seller Diet Special Needs, misalnya, mengalami peningkatan kunjungan toko hingga 10 kali lipat dibandingkan sebelum memakai TopAds Tokopedia.
Baca Juga: Efeknya Bahaya Banget! Mulai Sekarang Jangan Lagi Makan dan Minum Sambil Berdiri
Sebagai informasi dikutip artikel Kompas.com, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam) Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) Awal puasa Ramadan 1444 H/2023 M pada Rabu (22/3/2023).
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib mengatakan, sidang isbat ini dilaksanakan setiap tanggal 29 Sya'ban.
"Seperti biasa, Sidang Isbat Awal Ramadan akan kita laksanakan setiap 29 Syakban. Tahun ini, bertepatan dengan hari Rabu, 22 Maret 2023," ungkap Adib dalam siaran pers, Rabu (8/3/2023).
Adib menjelaskan, rangkaian Sidang Isbat awal puasa Ramadhan tahun ini digelar secara hybrid, atau gabungan antara daring dan luring.
Selain melibatkan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, pelaksanaan rangkaian sidang isbat juga mengundang Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, dan lainnya.
Adib menjelaskan, rangkaian pelaksanaan sidang isbat akan dibagi dalam tiga tahap
Pertama, seminar pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1444 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi. Pemaparan dilakukan Tim Hisab Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB dan terbuka untuk umum.
"Sesi seminar yang terbuka untuk umum inilah yang digelar secara hybrid karena kapasitas ruangan yang terbatas," ungkapnya.
Rangkaian kedua, sidang isbat penetapan awal puasa Ramadan 1444 H. Sesi ini akan dilaksanakan secara luring setelah Salat Magrib dan tertutup untuk umum.
Selain data hisab, sidang isbat akan merujuk pada hasil rukyatul hilal yang akan dilaksanakan pada 123 lokasi di seluruh Indonesia.
"Sesi terakhir adalah telekonferensi pers hasil sidang isbat yang akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan media lainnya," pungkas Adib.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Batam |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar