GridPop.ID - Devano Danendra diketahui memutuskan untuk keluar dari rumah Iis Dahlia.
Putra Iis Dahlia itu memutuskan untuk ngontrak dan hidup mandiri.
Baru-baru ini, Devano Danendra pun mengungkapkan alasannya.
Dikutip oleh tribuntrends.com dari Populer Seleb, Rabu (15/3/2023), Devano Danendra mengaku hal ini sebagai bagian dari pendewasaan dirinya.
"Mama sama papa baik-baik aja walaupun sekarang udah tinggal sendiri kali ya aku. Jadi udah mulai dewasa aja sih, semua udah beda. Sekarang aku juga tinggal sendiri jadi kontak-kontakannya udah beda," terang dia.
Saat disinggung perihal alasan tinggal sendiri, Devano Danendra mengaku ingin belajar banyak hal.
"(Tinggal sendiri) karena aku pengen belajar banyak hal aja sih," jelasnya.
Hal ini dilakukannya lantaran Devano Danendra tak ingin dirinya belum mengerti segala hal.
Untuk itu, Devano Danendra memilih untuk tinggal mengontrak sendiri.
"Aku nggak mau nantinya aku gede, aku belum ngerti apa-apa. Jadi aku memang sejujurnya aku ngontrak," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, putra Iis Dahlia itu mengatakan bahwa dirinya sudah lama untuk memulai mengontrak.
Ia ingin belajar dan berusaha untuk bisa menjadi pribadi yang lebih dewasa lagi.
"Iya, udah lama (ngontraknya), jadi intinya aku pengen belajar untuk jadi dewasa aja sih. Aku nggak mau kalau mungkin udah punya istri, aku nggak ngerti apa-apa," paparnya.
Lebih lanjut, Devano juga menyampaikan izin yang disampaikannya untuk mengontrak kepada orangtua, terlebih Iis.
Di sisi lain, ia pun tak mengerti sang ibu memberinya izin, mengingat Devano dan Iis sangat dekat.
"Pada akhirnya dilepas juga, aku juga nggak ngerti sih kenapa tiba-tiba boleh gitu aja," tuturnya.
Kepada orangtuanya, Devano menyampaikan keinginan dirinya untuk belajar menjadi pribadi yang lebih dewasa dari sebelumnya.
Salah satu contohnya adalah terkait Devano yang belajar untuk membayar listrik sendiri dan mengatur keuangannya sendiri.
Selain itu, ia juga mengaku dirinya tak memiliki asisten untuk membantu.
"Aku bilang ke mereka aku pengen lebih dewasa aja dari sebelumnya, pengen belajar banyak, intinya itu aja."
"Kayak dari bayar listrik, gitu-gitu, iya (atur sendiri), nggak ada (asisten) sama sekali," ungkapnya.
Devano ingin bertahan hidup dengan mandiri dan secara tak langsung menunjukkan persiapannya sebelum benar-benar harus tinggal sendiri saat tua kelak.
"Yang aku pengen belajar adalah aku pengen survive dalam segala hal. Kita kan nggak tau ya kalau udah tua nanti kita pasti bakal sendiri."
"Justru akan berputar aja, aku bakal ngebiayain mereka," tutup Devano Danendra.
Iis Dahlia Curhat soal Perubahan Devano Danendra
Pedangdut Iis Dahlia dan putranya, Devano Danendra dikenal begitu akrab dan sangat solid ketika berada layar kaca.
Namun, Devano beberapa waktu lalu mencurahkan perasaan lewat salah satu postingan di instagramnya.
Dalam postingan tersebut, ia mengaku sedang berjuang menghadapi risiko menjadi seorang artis, terutama sebagai anak artis.
Devano ingin hidup sehat dan senang seperti anak yang lainnya.
Dalam Talkshow Okay Bos, Iis Dahlia pun menanggapi ujaran Devano tersebut.
“Mamah sedih, dia sering enggak mau ada aku (satu panggung). Mungkin dia pengin menunjukkan ‘gue enggak mau ada di bawah bayang-bayang Iis Dahlia’. Dia mau nunjukkin saya bisa, saya bisa tanpa mama,” ungkap Iis Dahlia sambil terisak dikutip Kompas.com lewat kanal YouTube TRANS7 Official, Kamis (26/11/2020).
Pelantun Payung Hitam ini mengaku, pengakuan Devano membuatnya takut.
“Kalau Devano kan anaknya lebih diam, ini yang mamah takutin ketika anak pendiam terus tiba-tiba dia ngomong di sosial media. Dia padahal lagi semangat, lagi pintar nulis lagu,” kata Iis.
Sebagai informasi, pedangdut Iis Dahlia lahir di Indramayu, 29 Mei 1972.
Album-album Iis banyak yang sukses dan melegenda di telinga masyarakat.
Lagu Iis yang terkenal antara lain, Tamu Tak Diundang, Payung Hitam, Cinta Bukanlah Kapal, Seroja.
Devano Danendra adalah putra Iis Dahlia dari pernikahannya dengan Satrio Dewandono 2001 silam. GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribuntrends |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar