Tidak hanya meningkatkan peluang kehamilan, manfaat berhubungan intim atau berhubungan seks (melalui penetrasi) yang dilakukan secara rutin juga bisa memperbanyak sperma.
Dilansir dari Verywell Family, untuk memperbanyak dan meningkatkan kualitas sperma, pasangan sebaiknya rutin berhubungan seks dua kali seminggu, tidak hanya sekitar waktu ovulasi.
Kurangi asupan kedelai
Kedelai merupakan jenis kacang-kacangan yang digunakan sebagai bahan utama tahu atau minuman kesehatan seperti susu kedelai.
Kedelai memang memiliki beragam manfaat, seperti sumber kalsium, protein, hingga antioksidan insoflavon untuk menurunkan kolesterol.
Baca Juga: Seberapa Sering sih Pasutri Harus Melakukan Hubungan Intim? Yuk Simak Jawaban dari Sang Ahli
Namun, konsumsi terlalu banyak makanan mengandung kedelai ternyata dapat menurunkan kesuburan pria.
Hal itu karena kedelai mengandung senyawa fitoestrogen yang memengaruhi sperma.
Hindari rokok
Menghindari atau berhenti merokok dapat memberi macam-macam manfaat bagi kesehatan, termasuk meningkatkan kesuburan.
Kebiasaan merokok dapat memengaruhi jumlah air mani, motilitias atau kemampuan gerak sperma, hingga bentuk sperma.
Karena itu, dokter kebanyakan menganjurkan pasangan yang sedang menjalani program kehamilan atau promil untuk menjauhi kebiasaan merokok.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar