Film berikutnya, A Rainy Day in New York, disutradarai oleh Woody Allen, dijadwalkan rilis pada 2018.
Tetapi film itu ditunda setelah munculnya gerakan Me Too yang mengungkit kembali tuduhan pelecehan seksual terhadap Allen.
Tahun itu Chalamet mengumumkan bahwa dia akan menyumbangkan gajinya dari film tersebut ke Time's Up Legal Defense Fund, the LGBT Center di New York, dan RAINN (Rape, Abuse & Incest National Network).
Film tersebut akhirnya dirilis di Eropa pada 2019 dan di Amerika Serikat pada tahun berikutnya.
Pada tahun 2019, Chalamet membintangi The King dari Netflix, berdasarkan siklus Henriad karya William Shakespeare.
Tahun itu dia juga bersatu kembali dengan sutradara Lady Bird Greta Gerwig, memerankan Laurie dalam adaptasi dari Little Women karya Louisa May Alcott.
Chalamet kemudian berperan sebagai Paul Atreides dalam interpretasi Denis Villeneuve tentang Dune, epik fiksi ilmiah Frank Herbert tahun 1965.
Namun, perilisan film Dune ditunda karena pandemi virus corona, yang membuat penonton tidak dapat pergi ke bioskop.
Film itu akhirnya rilis pada tahun 2021, dan giliran Chalamet sebagai aktor utama yang membawa film beranggaran besar itu mendapat ulasan positif.
Juga di tahun 2021 Chalamet bergabung dengan The French Dispatch karya Wes Anderson dan Don't Look Up karya Adam McKay.
Gaya Busana
Selain mendapat pujian atas aktingnya, Chalamet juga dipuji karena busana karpet merahnya.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar