Terdapat alasan agama maupun medis mengenai posisi seks ini dilarang dalam Islam.
Alasan posisi seks ini dilarang dalam Islam dari segi agama karena tak disukai Allah SWT dan itu dosa besar, Rasulullah SAW bersabda;
"Terlaknat siapa saja yang mendatangi istrinya pada duburnya." (HR. Abu Dawud (2162)
"Allah SWT tidak memandang laki-laki yang menyetubuhi istrinya pada duburnya." (HR. Ahmad (2/344) dan At-Tarmidzi (1/218))
"Barang siapa menggauli wanita yang sedang haid atau wanita pada duburnya, atau mendatangi dukun lalu mempercayainya, maka ia telah kafir kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad."
Posisi seks ini dilarang dalam Islam karena dosa besar bahkan hukumnya pelaku bisa dibunuh jika dilakukan terhadap anak-anak.
Kalau dilakukan pada istri maka wajib dikenai sanksi.
Allah SWT mengharamkan menyetubuhi lewat dubur karena itu merupakan tempat keluarnya kotoran yang permanen.
Ini akan memberikan peluang untuk berbuat kejahatan dari dubur wanita ke anak-anak.
Sementara berdasarkan medis, dubur tidak disiapkan dan tak diciptakan untuk aktivitas seks.
Ini bisa membahayakan pria karena tak bisa menarik semua sperma dari penis karena posisinya menyimpang.
Belum lagi butuh gerak yang melelahkan sekali karena menyalahi sesuatu yang alami.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul "3 Posisi Hubungan Suami Istri Paling Dilarang oleh Islam dan Medis, Dianggap Tidak Bermoral"
Baca Juga: Hubungan Intim Dijamin Aman Tanpa Gangguan, Berikut Ini 7 Tips Bercinta Jika Sudah Miliki Anak
(*)
Source | : | Tribun-timur.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar