GridPop.ID - Ketahui, inilah 7 efek buruk berhubungan intim setiap hari.
Melakukan hubungan intim bagi suami istri memang menjadi kebutuhan.
Akan tetapi, jangan melakukan hubungan suami istri setiap hari lantaran berbahaya.
Mengutip Bangkapos.com, dr Boyke menganjurkan terkait frekuensi normal dalam berhubungan suami istri.
"Kita tidak bisa mengatakan bahwa yang ini normal, yang ini kesedikitan, yang ini kelebihan,"
"Tapi kalau kita mau melakukan suatu survey statistik sebenarnya ada data-data yang dikumpulkan," katanya.
"Tapi di atas 40 tahun, satu sampai dua kali itu pun sudah normal, itu 85 persen dilakukan oleh bangsa Perancis, bangsa Hongkong, maupun bangsa Amerika,"bebernya.
Namun perlu dipahami bahwa berhubungan intim itu tidak mesti setiap hari, melainkan 2 sampai 3 kali itu sudah cukup.
Lantas apakah bahaya berhubungan intim yang dilakukan setiap hari?
Simak penjelasannya di bawah ini.
Melansir Kompas.com, beberapa penelitian yang diterbitkan National Library of Medicine (NCBI), ada 7 efek buruk bercinta tak ada jeda, yaitu:
Baca Juga: 3 Gaya Bercinta yang Sesuai Sunnah, Segera Ubah Posisi Sebelumnya Jika Tak Ingin Panen Dosa
- Memar atau Luka di Alat Kelamin
Alat kelamin wanita maupun pria dapat memar atau luka jika melakukan hubungan seks setiap hari.
Pada vagina, penetrasi setiap hari akan menyebabkan organ kewanitaan terluka hingga robek.
Risiko ini bisa meningkat jika vagina cenderung kering akibat KB atau fluktuasi hormon.
Sedangkan pada penis, gesekan ketika bercinta mengakibatkan luka iritasi pada kulit luar organ reproduksi pria.
Bahkan kulit luar penis dapat terkikis sehingga mengekspos lapisan sensitif di bawahnya yang terdiri dari saraf dan jaringan ikat.
- Dermatitis Kontak
Tak sedikit pasutri yang memanfaatkan kondom lateks dan pelumas ketika berhubungan intim.
Apabila digunakan terlalu sering, maka kondom dan pelumas bisa memicu terjadinya dermatitis kontak.
- Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Kelewat sering bercinta, akan membuat baik pria maupun wanita sama-sama berisiko mengalami ISK.
Baca Juga: Ari Wibowo Klarifikasi Usai Dituding Suami Pelit, Beri Pesan Menohok untuk Pihak Inge Anugrah
Tapi, wanita lah yang paling berpeluang terkena ISK.
Sebab, cairan selama hubungan seks (yang keluar dari vagina dan penis) dapat memengaruhi tingkat pH vagina.
- Kelelahan
Bercinta setiap hari, menurut sebuah penelitian di NCBI membuat tubuh merasa sangat kelelahan.
Bukan tanpa alasan, terlalu sering berhubungan badan dapat mendorong pelepasan hormon dari kelenjar adrenal terkait rasa lelah, yakni:
- Nyeri Punggung Bagian Bawah
Terlalu sering bercinta juga dapat menyebabkan sakit punggung bagian bawah.
Posisi atau gerakan saat bercinta dapat memberi penekanan pada punggung bagian bawah. Kondisi ini lantas mengakibatkan nyeri punggung yang membuat pria dan wanita kesakitan hingga sulit beraktivitas.
- Ekskoriasi Vagina
Ekskoriasi vagina adalah kondisi saat kulit vulva mengalami pengikisan.
Kondisi ini akan memburuk jika terlalu banyak kontak fisik pada vagina, seperti sentuhan atau permainan jari selama bercinta.
Vulva yang terkikis bisa mengakibatkan kerusakan pada dinding vagina, yang menyebabkan rasa terbakar saat buang air kecil atau kesulitan berjalan karena vagina meradang dan bengkak.
- Kecanduan Seks
Terakhir, keseringan bercinta akan membuat seseorang menjadi kecanduan seks yang dapat mengganggu aktivitas lainnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Bangkapos.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar