14 persen orang lebih mengaku malu saat menatap pasangannya, sedangkan 5 persen lainnya mencoba membayangkan muka idolanya saat bercinta.
Selain itu, ada yang mengatakan bahwa bercinta tanpa mengandalkan indera penglihatan bisa lebih membuat mereka berimajinasi lebih liar.
Lalu sebanarnya mana yang lebih baik, berhubungan seks dengan menyalakan lampu atau justru mematikan lampu?
Secara besar, itu semua sebenarnya hanya masalah teknis saja.
Jika aturan main tersebut memberatkan salah satu pasangan, maka sebaiknya lebih baik dibicarakan baik-baik.
Apabila kamu perempuan, maka sangat penting sekali untuk memberitahu pasanganmu terkait apa yang membuatmu nyaman dan tidak.
Hal ini bertujuan agar keintiman bisa semakin besar terbentuk.
Begitu juga dengan pria, mereka harus lebih memperhatikan detail mengenai pasangannya.
Pria bisa memulai dengan pertanyaan apa yang dia sukai, apa yang membuatnya tertarik dan lebih banyak detail lagi.
Dengan banyak detail yang diperhatikan, maka tentu kamu sudah berusaha untuk membangun sebuah keintiman yang lebih erat lagi.
Rasa percaya diri setiap pasangan pun akan muncul dengan sendirinya.
Jika memang belum terbiasa, maka lakukanlah dengan cara perlahan-lahan seperti membiarkan pencahayaan remang-remang.
Kamu bisa dengan mengatur pencahayaan lampu, atau menggantinya dengan media lilin temaran yang bisa menambah kesan lebih romantis.
Artikel ini telah tayang di Sonora.ID dengan judul "Astaga, Terjawab Sudah! Ini Alasan Wanita Pilih Matikan Lampu saat Bercinta dengan Pasangannya"
(*)
Source | : | Sonora.ID |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar