GridPop.ID - Selain bercinta, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan vagina longgar.
Hal tersebut jarang diketahui oleh para wanita yang tak menyadari hal tersebut.
Tak sedikit yang berpikir jika terlalu sering bercinta bisa membuat vagina longgar.
Padahal, setelah peneterasi selesai, vagina yang meregang atau longgar akan kembali ke ukuran normal.
Lantas, apakah vagina bisa terasa lebih longgar? Jawabannya adalah iya.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, diungkapkan ada 2 hal yang jadi penyebab vagina longgar yakni persalinan dan penuaan.
1. Penuaan
Penuaan mengubah seluruh tubuh wanita, tak terkecuali vagina.
Beberapa wanita bahkan merasa elastisitas vaginanya berkurang sejak memasuki usia 40 tahun atau jelang menopause (disebut perimenopause).
Baca Juga: Pasutri Merapat! 4 Masalah Ini Terjadi Jika Berhenti Berhubungan, Vagina Mudah Robek
Saat memasuki perimenopause, jaringan vagina bisa menjadi kering dan tipis, dan otot dasar panggul wanita menjadi lebih rileks.
Penurunan kadar estrogen menurunkan suplai darah ke otot-otot vagina Anda, yang memengaruhi elastisitas jaringan vagina Anda
Wanita masih bisa berupaya membuat vagina lebih rapat dengan senam kegel.
2. Persalinan
Kehamilan dan persalinan pervaginam (secara langsung melalui vagina) bisa meregangkan otot-otot vagina dan melemahkan dasar panggul.
Kondisi ini dapat membuat vagina terasa longgar dan meregang. Namun, ini tidak permanen.
Vagina wanita umumnya akan kembali rapat setelah beberapa waktu atau ketika nifas berakhir.
Mengembalikan ukuran vagina juga dapat dilakukan dengan rutin melakukan senam kegel.
Senam kegel disebut-sebut menjadi salah satu cara untuk menjaga urusan ranjang tetap bergairah.
Baca Juga: Mitos atau Fakta Hanya Lihat Paras Pria Tampan Bisa Bikin Miss V Becek? Begini Penjelasan Dokter
Pasalnya senam kegel adalah latihan untuk memperkuat otot-otot dasar panggul.
Untuk wanita, senam kegel bisa membuat wanita lebih mudah mencapai orgasme saat berhubungan intim.
"Kalau untuk yang perempuan bisa lebih mudah untuk mencapai orgasmenya karena dia ketika menjepit itu dia akan menjadi daerah di situ yang lebih sensitif," kata dr Boyke dilansir dari Serambinews.com.
Sementara untuk pria, senam kegel bermanfaat untuk memperbaiki ejakulasi dini atau kondisi ketika seorang pria mengeluarkan sperma terlalu cepat saat berhubungan seksual.
"Pada laki-laki itu juga bisa senam kegel untuk memperbaiki ejakulasi dini.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Salah Satunya Jangan Iseng Masukkan Timun! Berikut 4 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Pada Vagina
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar