GridPop.ID - Aksi seorang ayah nekat menghadang mobil polisi yang berpatroli viral di TikTok.
Rupanya dibalik aksi nekatnya tersebut, pria tersebut memiliki alasan yang menyentuh.
Diketahui kejadian tersebut terjadi di Cimahi, Jawa Barat.
Diwartakan BanjarmasinPost.co.id diungkapkan video ayah menghadang mobil polisi tersebut diunggah oleh akun TikTok @rizkints30, Kamis (25/5/2023).
“Memberikan kebahagian pada orang lain, walaupun tidak seberapa tapi itu ibadah,” tulis akun tersebut.
Rizky menceritakan pengalamannya saat melakukan patroli di daerah pertengahan antara Cimahi dan Padalarang.
Tiba-tiba di tengah jalan, ia melihat seorang pria berlari ke arahnya sambil menggendong bocah laki-laki.
Dari pinggir jalan pria tersebut meminta Rizki untuk berhenti dan menepikan mobilnya.
Ternyata pria tersebut ingin mewujudkan harapan fotonya yang ingin foto bersama polisi dan mobilnya.
“Permisi pak anak saya pengen foto sama mobil polisi,” pinta pria tersebut.
Dengan hangat Rizki mengabulkan permintaan pria tersebut.
“Oh iya ayuk,” jawab Rizki.
Terlihat sang ayah dengan sumringahnya mengambil foto sang putra yang berdiri dan duduk di depan mobil polisi.
Ia bahkan diizinkan untuk masuk ke dalam mobil polisi dan melihat fasilitas yang disediakan.
Unggahan ini sukses mencuri perhatian publik yang merasa terharu melihat sikap sang ayah dan polisi tersebut.
"@Dewi Lestari: Seandainya semua polisi kek gini,”
Baca Juga: Ramai Dijadikan Foto Profil, Ternyata Ini Arti dari Pragos yang Viral di TikTok
“@Keongracun: pak pol keren dan bapa nya hebat buat anak nya,”
Sikap sang ayah memang memiliki dampak besar pada anak tersebut.
Seorang psikolog UGM, Diana Setiyawati menyampaikan ayah memiliki peran yang cukup penting dalam tumbuh kembang anak.
Keterlibatan ayah dalam aktivitas bersama anak dapat menjadi kegiatan yang menstimulasi perkembangan kognitif.
Ada perbedaan gaya bicara antara ayah dan ibu, seperti ayah yang cenderung lebih mengarahkan, lebih singkat.
"Bentuk komunikasi yang lebih kompleks dengan orangtua menuntut kemampuan bahasa yang lebih tinggi sehingga bisa menstimulasi perkembangan kognitif anak," kata dia dilansir dari Kompas.com.
Selain itu, keterlibatan ayah dalam pengasuhan akan mendorong perkembangan fungsi eksekutif lebih optimal. Fungsi eksekutif berkaitan dengan kemampuan merencanakan, pengendalian diri, pemecahan masalah, dan atensi.
Diana menuturkan kehadiran sosok ayah dalam pengasuhan juga memengaruhi perkembangan emosi.
Relasi positif antara ayah dan anak akan membantu anak mengembangkan emosi yang matang.
GridPop.ID (*)
| Source | : | Kompas.com,Banjarmasin Post |
| Penulis | : | Andriana Oky |
| Editor | : | Andriana Oky |
Komentar