GridPop.ID - Viral di TikTok sosok Tante Bestie yang menawarkan masyarakat beli rumah dengan modal KTP dan nafas.
Melansir Tribun Jakarta, video tersebut diunggah akun TikTok @tane_bestie.
Kala itu Tante Bestie menunjukkan salah satu area perumahan siap huni di Bekasi.
Ia berkeliling menunjukkan salah satu rumah tipe 36 yang telah siap ditempati di Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Babelan, Bekasi Utara.
Dengan penampilan nyentriknya, wanita tersebut gencar promosi saat live TikTok.
“Ini rumah janda, ini rumah duda, tinggal disambung.
Rumahnya udah kayak cluster, keren banget pokoknya,” ucap Tante Bestie dalam video viral seperti dilihat TribunJakarta.com pada Selasa (6/6/2023).
Mengutip Tribunnews.com, ia juga menyasar pembeli dari kaum tersakiti hingga kaum marjinal.
"Janda, duda, jomblo, yang mereka tuh disakiti suaminya atau istrinya."
"Terus yang kedua, pada tukang parkir, tukang ojek, pedagang kaki lima. Bahkan, ada tukang jagung, ada pengamen bapak ibu ambil rumah. Tuna netra, bahkan ppsu yang nyapu di pinggir jalan," katanya.
"Bapak ibu bisa cek langsung ke lokasi, bener enggak KTP doang sama nafas ya Allah. Mereka juga enggak percaya, ya. Dan tidak ada DP itu yang bikin mereka terbantu banget," tambahnya.
Baca Juga: Bingung Bagaimana Menghapus Riwayat Pesanan TikTok Shop yang Dibatalkan? Begini Cara Mengatasinya
Ia mempromosikan rumah tersebut dengan kalimat “Cuma 50 Ribu Sehari” dan “Nolak DP”.
Sontak saja netizen pun menyerbu unggahan tersebut.
Bahkan banyak yang langsung menghubungi Tante Bestie untuk bisa mendapatkan rumah yang ditawarkan.
Ternyata Tante Bestie adalah wanita bernama asli Diah Kusuma Putri Muda yang merupakan CEO PT Konsumen Perumahan Nasional.
Rumah-rumah yang ditunjukkannya dalam video tersebut ialah properti yang dikelola PT Koperumnas dengan sistim kredit syariah anti riba tanpa melalui pihak bank manapun.
@tante_bestie #penampakan #rumahcontoh #t36 #rumahkoperumnas #duda #jomlo #janda #bekasihits ♬ suara asli - KORBAN KOPERUMNAS ????????✅ - Koperumnas
Cara promosi di luar nalar ini memang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat.
Terutama bagi yang ingin memiliki rumah meski berpenghasilan rendah.
“Jadi sebetulnya sasaran saya itu lebih ke masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), karena saya lihat sendiri di lapangan, mereka sudah ngontrak bertahun-tahun, tapi mereka nggak punya DP, bahkan untuk syarat bank pun mereka nggak punya, rekening aja nggak ada,” kata Tante Bestie di Graha Koperumnas, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (6/6/2023).
Bertahun-tahun terjun di dunia properti membuat hatinya tergerak kala mendengar keluhan masyarakat.
“Jadi saya berpikir kenapa saya nggak ke lapangan dan mendengarkan keluhan mereka supaya saya juga bisa membantu mereka untuk gimana caranya punya rumah yang halal dan berkah,” ucap Tante Bestie.
“Akhirnya saya di Koperumnas ini punya misi membantu orang-orang kecil, juga para janda, duda, jomblo, kaum MBR, bahkan para TKW-TKI.
Saya kasih mindset kepada mereka bahwa beli rumah tuh nggak susah, hanya dengan KTP dan nafas, saudara-saudara, itu yang bikin saya akhirnya mikir, ini wow banget,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia ingin mengubah pola pikir masyarakat terkait cara mengumpulkan uang untuk bisa memiliki rumah, yaitu dengan menabung Rp 50 ribu per hari di kaleng Khong Guan.
“Jadi makanya ketika mereka mendapatkan rumah, ya Tante Bestie itu mendapatkan kekuatan batin, ternyata impian mereka yang seperti tidak mungkin punya rumah, dengan kuasa Allah dimungkinkan,” katanya.
“Dengan cara menabung Rp 50 ribu sehari di kaleng Khong Guan.
Jadi Tante Bestie selalu memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa punya rumah itu tidak sulit, bahwa nggak punya DP itu insya Allah mereka bisa punya rumah,” tandasnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunnews.com,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar