GridPop.ID - Cabut gigi merupakan salah satu perawatan gigi yang tak asing lagi bagi masyarakat luas.
Namun yang perlu diketahui, cabut gigi bagi penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi justru memerlukan penanganan yang berbeda.
Bahkan penderita hipertensi justru dilarang untuk cabut gigi karena alasan tersendiri.
Ternyata, cabut gigi tidak disarankan untuk penderita hipertensi karena obat bius yang digunakan bisa berdampak pada kesehatan kardiovaskular, termasuk menyebabkan serangan jantung.
Untuk lebih memahaminya, simak penjelasan dan cara aman cabut gigi untuk penderita hipertensi berikut ini.
Kenapa hipertensi tidak boleh cabut gigi?
Dikutip dari Antara, Selasa (25/9/2012), Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Prof. drg. Bambang Irawan, Ph.D., menyebutkan bahwa penderita hipertensi perlu berhati-hati ketika melakukan prosedur cabut gigi.
Pasalnya, obat bius atau anestesi yang digunakan pada prosedur cabut gigi bisa menyebabkan pendarahan pada penderita tekanan darah tinggi.
Obat bius yang digunakan berfungsi untuk meningkatkan adrenalin sehingga obat bisa bekerja dengan lebih baik.
Baca Juga: Nikmatnya Tak Sebanding dengan Risiko, dr Boyke Ungkap Tips Aman Oral Seks Bagi Pasangan Suami Istri
Namun, kondisi ini justru akan meningkatkan aliran darah pada penderita hipertensi.
Penderita hipertensi yang juga mengonsumsi obat pengencer darah juga akan memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami pendarahan ketika melakukan prosedur cabut gigi.
Dokter Bambang juga menyebutkan bahwa pendarahan pada penderita hipertensi bisa berbahaya karena bisa menyebabkan kekurangan darah.
Selain itu, menurut WebMD, prosedur cabut gigi juga akan berbahaya untuk penderita tekanan darah tinggi karena bisa menyebabkan perubahan kardiovaskular, seperti:
Jika tidak dilakukan dengan hati-hati, kondisi tersebut bisa menjadi lebih serius, bahkan akan mengancam nyawa.
Cara aman cabut gigi untuk hipertensi
Penderita tekanan darah tinggi masih bisa melakukan prosedur cabut gigi dengan aman.
Baca Juga: Alhamdulillah, Kondisi Nunung Membaik Pasca Jalani Operasi Kanker Payudara
Dokter Bambang menyebutkan bahwa Anda diimbau untuk memberitahukan kondisi yang dialami kepada dokter gigi sehingga bisa bekerjasama dengan dokter penyakit dalam.
Dengan begitu, dokter gigi bisa untuk menentukan perawatan serta pengobatan yang tepat untuk digunakan selama prosedur pencabutan gigi.
Mengingat alasan kenapa hipertensi tidak boleh cabut gigi di atas, Anda diimbau untuk selalu berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu mengenai kondisi yang dialami.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Hipertensi Tidak Boleh Cabut Gigi?"
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar