Ridhani mengamati dan menduga video tersebut dibuat sebelum musim haji berlangsung.
"Kalau kita perhatikan dari orang-orang yang melintas di tempat tersebut, saya yakin ini bukan pada musim haji, berarti video ini dibuat sebelum musim haji," kata Ridhani, Jumat (30/6/2023).
Lebih lanjut, kata Ridani, bisa saja video tersebut dibuat di luar tanah suci, karena bentuk bangunan di area sekitar AA saat membuat konten seperti bukan hanya di tanah suci saja.
"Bangunannya seperti itu bukan ada di tanah suci saja," sebutnya.
Ridani juga memastikan AA bukan jemaah haji asal Kaltim, namanya juga tidak terdaftar di 2.676 jemaah haji Kaltim pada tahun 2023.
"Kami sudah cek, dari 2.676 jemaah haji, tidak ada nama dia. Yang pasti pelakunya bukan jemaah haji asal Samarinda atau Kaltim," tegasnya.
Demikian juga saat ditanya apakah AA membuat konten joget ini saat ibadah umrah, Ridani mengaku tak mengetahui.
Pasalnya jika umrah, biasanya terdaftar di agen-agen travel.
"Mungkin saja (saat umrah), karena di siskohat tidak terdaftar (AA) sebagai jemaah haji," pungkas Ridani.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunkaltim.co,Serambinews.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar