GridPop.ID - Kejadian mengerikan dialami oleh gadis ini.
Awalnya gadis ini pulang dengan perut buncit bak orang hamil setelah berenang.
Sontak keluarganya pun terkejut dan menudingnya dihamili oleh seorang lelaki.
Namun, setelah USG fakta yang membuat merinding pun terkuak.
Begini kisahnya.
Seorang gadis 17 tahun asal Pulau Abay, Filipina pernah bikin geger publik gegara hal yang dialaminya.
Perut gadis bernama Kimberley Robles itu mendadak mendadak buncit bak orang hamil.
Melansir dari The Sun via GridStar.ID, Kamis (18/11/2021), keluarga Kimberley langsung marah saat mengetahui perut gadis tersebut buncit.
Sebab, keluarga menduga bahwa Kimberley macam-macam dan menudingnya hamil dengan seorang pria.
Tapi Kimberley membantah tudingan tersebut.
"Aku mengalami kesulitan bernapas dan dadaku terasa kencang.
"Aku merasa ada yang mencekikku. Keluargaku mengira aku hamil tetapi aku tidak punya pacar," tutur Kimberley.
Untuk menjawab rasa penasaran, keluarga akhirnya membawa Kimberley ke rumah sakit untuk melakukan USG.
Keluarga pun syok, sebab hasil USG menunjukkan ada sesuatu yang aneh di dalam perut Kimberley.
Sebuah benda mirip janin tampak bersemayam di perut Kimberley.
Namun, janin tersebut tak seperti anak manusia, melainkan mirip seekor ikan.
Melihat hal tersebut, keluarga pun semakin menuding Kimberley yang tidak-tidak.
Keluarga menuding bahwa Kimberley telah berhubungan intim dengan ikan.
Kecurigaan keluarga semakin menguat karena didukung oleh mitos yang melekat di masyarakat Filipina.
"Mereka percaya bahwa aku hamil oleh makhluk mitos karena aku dulu suka berenang di laut tanpa mengenakan celana dalam," kata Kimberley.
Setahun berlalu, janin di dalam perut Kimberley tak kunjung keluar.
Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan, terbukti bahwa benda yang bersemayam di perut Kimberley bukanlah janin, melainkan kista ovarium.
Baca Juga: Alami Pegel Linu saat Hamil? Bumil Bisa Lakukan 5 Hal Ini Sebagai Cara Mengatasinya
"Pemindaiannya benar-benar menyerupai ikan, tapi ternyata tidak. Dia memiliki kista indung telur.
"Tidak mungkin mengandung ikan di dalam indung telurnya," ujar dr. Massachusette Fernandez, dokter yang merawat Kimberley.
Karena memiliki kista ovarium, tubuh Kimbeeley berubah layaknya orang hamil.
Berat badannya pun mengalami kenaikan sebanyak 10 kg.
Dari yang sebelumnya hanya 40 kg melonjak jadi 50 kg.
Setelah mengetahui hal tersebut, ayah Kimberley, yakni Pablo Robles akhirnya bisa menerima kenyataan.
Ia dan keluarganya akhirnya tersadar bahwa Kimberley tidak dihamili oleh pria mana pun apalagi ikan.
Sekadar informasi, menurut kepercayaan penduduk sekitar Pulau Manaet, di Bacacay, perempuan harus menghindari laut selama lima hari setelah menstruasi.
Keyakinan ini berasal dari tahayul kuno di Filipina yang meyakini wanita bisa hamil kalau berenang di laut tanpa pakaian dalam saat menstruasi.
Menurut mitos tersebut, hal itu dikarenakan organisme (di dalam laut) dapat masuk ke vagina sehingga menyebabkan perempuan itu hamil.
Penyebab dan gejala kista ovarium
Dilansir dari Kompas.com,(23/1/23), penyebab kista ovarium yang paling umum terjadi adalah karena faktor alami seperti perubahan hormon pada masa ovulasi.
Namun, ada beberapa kondisi lain yang menjadi penyebab kista ovarium, seperti:
- Mengalami reproduksi sel yang tidak normal sehingga memicu timbulnya beberapa jenis kista ovarium, seperti kista dermoid dan kistadenoma.
- Mengalami tahap akhir penyakit endometriosis, atau penyakit yang membuat sel-sel endometrium tumbuh di luar rahim, sehingga kista ovarium muncul.
- Mengalami penyakit peradangan panggul yang parah sehingga menyebar ke rahim dan memicu timbulnya kista.
Kebanyakan penyebab kista ovarium karena respons alami tubuh terhadap siklus menstruasi.
Kondisi ini biasanya bukan merupakan gejala penyakit tertentu.
Tapi, Anda bisa merasakan gejala kista ovarium apabila ukuran kista kian membesar.
Berikut beberapa gejala kista ovarium yang sering dikeluhkan wanita, antara lain:
Baca Juga: Tak Cuma Beri Kenikmatan Saja, Hubungan Intim Juga Punya Segudang Manfaat Penting bagi Kesehatan
- Perut menjadi kembung atau membengkak
- Sakit perut ketika buang air besar
- Panggul terasa nyeri sebelum atau selama masa menstruasi
- Muncul rasa sakit ketika melakukan hubungan seksual
- Sakit punggung bagian bawah atau sampai ke paha
- Payudara menjadi sensitif dan mudah sakit
- Merasa mual dan ingin muntah
Gejala kista ovarium juga bisa bertambah parah ketika kista pecah, seperti muncul rasa nyeri panggul yang tajam dan parah, demam, tubuh rasanya seperti ingin pingsan, sakit kepala hebat, dan napas lebih cepat dari biasanya.
Ketika penderita mengalami gejala kista ovarium yang parah atau kista pecah, bagian ligamen di sekitar rahim terpelintir sehingga penderita memerlukan bantuan medis dengan segera. GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,GridStar.ID |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar